Sebelum manusia ada, tentu sudah ada kehidupan yang terjadi di bumi ini, tentu kita mengenal dinosaurus dan binatang lainnya pernah menguasai bumi pada suatu periode waktu. Pada tulisan ini akan dibahas mengenai apa itu zaman mesozoikum dan apa saja Peninggalan Zaman Praaksara yang pernah diwariskan sehingga kita tahu apa saja yang terjadi di zaman itu. Zaman mesozoikum secara garis besar merupakan zaman dimana manusia belum ada dan masih dikuasai oleh binatang besar seperti reptil dan dinosaurus, serta tumbuhan purba, zaman ini bisa dibilang zaman sekunder karena terjadi sebelum zaman tersier, era dimana kita hidup saat ini.
Zaman Mesozoikum
Sebelum berbicara mengenai Peninggalan Zaman Mesozoikum yang ada, tentu kita harus lebih tahu dulu apa sebenarnya zaman mesozoikum itu. Zaman mesozoikum (mesozoic age) dimulai pada sekitar rentang waktu 250-65 juta tahun yang lalu. Dalam bahasa Yunani mesozoikum berasal dari kata meso “antara” dan zoon “hewan” yang bermakna zaman pertengahan hewan. Zaman ini memiliki nama asli adalah periode Sekunder, dimana era modern sekarang disebut tersier. Era yang terjadi diantara zaman Paleozoikum dan Kenozoikum ini sering disebut sebagai Zaman Kehidupan Pertengahan atau Zaman Dinosaurus, karena sudah banyak dinosaurus hidup seperti dinosaurus Iguanodon, Plesiosaurus, Megalosaurus, dan sejenisnya.
Mesozoikum ditandai dengan aktifitas tektonik, iklim, dan evolusi makhluk. Benua – benua mulai bergeser atau menyatu hingga berbentuk mendekati yang sekarang ini. Pergeseran menimbulkan perkembangan evolusi yang penting terjadi pada zaman ini, iklim yang hangat menjadikannya cocok untuk makhluk hidup untuk berevolusi dan memunculkan spesies baru. Dinosaurus berukuran besar, reptil, burung besar sudah ada pada zaman ini, dan pada masa yang akan datang meninggalkan Hasil Kebudayaan Zaman Mesolitikum yang cukup penting untuk diketahui bagi masa yang akan datang, serta membentuk awal kehidupan modern yang sekarang ini kita jalani.
Berdasarkan keterangan di atas, dapat disimpulkan beberapa ciri – ciri dari zaman ini, antara lain :
Dikarenakan zaman yang sangat lama dan memiliki perkembangan yang cukup besar, para ilmuwan membagi zaman mesozoikum kedalam beberapa periode agar memudahkan ilmuwan untuk mengidentifikasi di zaman mana sebenarnya makhluk hidup atau tanda awal yang terjadi di bumi ini terjadi. Ada beberapa periode yang membagi zaman mesozoikum, antara lain :
Periode Trias / Triassic ini merupakan awal daripada zaman mesozoikum, dimana zaman ini ditandai dengan tanah kering yang tidak subur. Pada zaman ini dinosaurus berukuran besar muncul pertama kali, mamalia dan reptil air mulai muncul, tumbuhan cycad(sejenis palem) tumbuh dan menyebar. Benua pangea yang masih satu kesatuan bergerak ke utara dan membentuk gurun, sementara mencairkan es kutub bagian selatan sehingga menimbulkan celah benua.
Periode ini bisa dibilang merupakan periode kejayaan kehidupan dinosaurus di zaman mesozoikum, dimana banyak dinosaurus menguasai daratan. Sedangkan lautan/ samudra dikuasai oleh reptil laut Ichthyosaurus dan Plesiosaurus. Di udara pun tidak mau kalah dengan adanya reptil terbang Pterosaurus dan Pterodactyl, jenis laiinya seperti buaya, amonit, belemit, menjadi banyak julahnya. Pada periode ini benua Pangaea terpecah, benua amerika sekarang memisahkan diri dengan afrika sementara amerika selatan pecah dari antartika dan australia.
Periode Kapur (Cretaseous) dalam zaman mesozoikum merupakan periode terlama sehingga ilmuwan membaginya kedalam dua sub bagian, yakni kapur awal dan kapur akhir. Pada periode kapur awal terjadi perluasan air laut sehingga mamalia air dan pendangkalan laut sehingga ada beberapa spesies makhluk hidup yang tumbuh maupun punah karena ha ini. Banyak dinosaurus yang bangkit dari periode sebelumnya dan menciptakan kekuasaan baru di periode ini, banyak spesies yang lebih besar dan lebih kuat muncul di zaman ini.
Periode kapur akhir adalah tren pendinginan global yang akan menjadi pergantian era menjadi zaman Kenozoikum. Akhirnya, daerah tropis terbatas hanya di garis khatulistiwa dan daerah di luar garis tropis memiliki perubahan musim yang ekstrem. Dinosaurus masih berkembang sebagai spesies baru seperti Tyrannosaurus, Ankylosaurus, Triceratops dan Hadrosauria mendominasi rantai makanan. Di lautan, mosasaurus menguasai laut, menggantikan peran Ichthyosaurus, dan plesiosaurus besar, seperti Elasmosaurus, berevolusi. Juga, tanaman berbunga pertama berevolusi. Pada akhir periode Kapur, banyak letusan gunung berapi yang memicu kerusakan atmosfer secara masif. Diperkirakan bahwa meteor besar menabrak bumi, menciptakan Kawah Chicxulub yang menandai kepunahan massal, peristiwa kepunahan massal kelima dan terakhir, dimana 75% dari kehidupan di bumi punah, termasuk semua dinosaurus non-unggas. Zaman dinosaurus berakhir bisa dibilang dari periode ini.
Peristiwa kepunahan besar-besaran yang terjadi pada akhir Zaman Kapur (65 juta tahun lalu) merupakan tanda berakhirnya Masa Mesozoikum, sekaligus awal mula. Masa Neozoikum. Menurut salah satu teori yaitu, teori tentang jatuhnya meteorit raksasa yang membentur bumi dengan benturan sangat dahsyat, Benturan meteorit menimbulkan panas dan kebakaran sehingga terjadi penguapan besarbesaran yang menghasilkan asap dan awan tebal yang menghalangi sinar matahari sehingga terjadi pendinginan global dan penipisan oksigen yang mengakibatkan sebagian tumbuhan, hewan herbivora dan hewan karnivora mati. Dinosaurus yang merupakan hewan berdarah panas tidak mampu bertahan hidup pada iklim seperti itu dan akhirnya punah, disinilah banyak peninggalan yang ada ditemukan, walaupun pada periode lain juga terdapat penemuan lainnya.
Peninggalan Zaman Mesozoikum
Berbicara mengenai peninggalan memang tidak lepas dari apa yang terdapat di dalam perut bumi berupa fosil atau bisa disebut bagian tubuh yang membatu dan terkubur didalamnya. Kita ketahui kalau zaman prasejarah meninggalkan beberapa peninggalan berupa alat – alat manusia, sementara di zaman ini (mesozoikum) peninggalan yang ditemukan adalah beberapa fosil hewan dan tumbuhan yang itu sangat memberi informasi bagi para ilmuwan mengenai bagaimana zaman itu berlangsung, adapula yang bermanfaat bagi manusia hingga kini, karena zaman Mesozoikum terlalu luas, kami merangkum peninggalannya berdasarkan periode yang terjadi, seperti poin sebelumnya.
Pada periode ini disebutkan sebelumnya adalah periode dimana kehidupan awal reptil dan dinosaurus terbentuk, sehingga peningalan yang ditemukan tentu berusia sangat tua. Beberapa fosil yang ditemukan antara lain :
Selain itu terdapat beberapa peninggalan dari jenis tumbuhan yang dapat ditemui sampai sekarang. Batu bara diyakini ada pada periode ini dan terbentuk dari fosil tumbuhan yang membatu dan mengalami reaksi kimia sehingga dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai bahan bakar. Selain itu terdapat beberapa jenis tumbuhan seperti cemara dan pakis yang bahkan ditemukan hingga kini.
Karena merupakan periode dimana dinosaurus berjaya dan menguasai, maka tentu Peninggalan Zaman Mesozoikum pada periode ini jauh condong mengarah pada fosil – fosil dinosaurus dan reptil sejenisnya, banyak yang ditemukan namun kami merangkumnya dalam daftar berikut.
Untuk tumbuhan yang hidup pada zaman ini dan menjadi peninggalannya, ada yang masih ada hingga kini speerti sejenis cemara, lumut, dan pakis. Sementara fosil tumbuhan yang telah punah ada seperti poho ginko, cheirolepidiaceae, dan tumbuhan lainnya.
Pada periode ini banyak sekali fosil binatang sejenis dinosaurus dan beberapa tanaman yang ada didalamnya yang terkubur dikarenakan kepunahan massal yang terjadi di akhir era ini. Pada periode ini baik dinosaurus air maupun darat masih ada sebelum kepunahannya dan ditemukan fosilnya sebagai peninggalan zaman ini, kami merangkumnya dalam beberapa spesies berikut.
Di akhir zaman mesozoikum terjadi kepunahan massal yang diakibatkan oleh meteor sehingga sebagian besar populasi musnah, terdapat beberapa spesies yang mengindikasikan hal ini sebagai penyebabnya, antara lain beberapa jenis kerang, batuan, dan tanah yang mengindikasikan hal tersebut, dikarenakan evolusi oleh perubahan alam yang ekstrem.
Dari semua Peninggalan Zaman Mesozoikum yang ada, dapat disimpulkan bahwa informasi dapat didapatkan melalui fosil makhluk hidup yang ada di zaman mesozoikum, dimana kehidupan merekalah yang menjadi kehidupan utama yang paling dominan di zaman tersebut. Dari Peninggalan Zaman Mesozoikum tersebut dapat diambil pelajaran bahwa kepunahan bisa terjadi kapan saja dan dimana saja, meskipun awalnya kehidupan berjaya selama waktu yang cukup lama, semoga dari sejarah penginggalan zaman mesozoikum ini kita bisa mengambil pelajaran atas apa yang terjadi sebelumnya.
Latar Belakang Hari Kebangkitan Nasional Setiap tanggal 20 Mei rakyat Indonesia memperingati hari kebangkitan nasional…
Latar Belakang Hari Buruh Internasional ( May Day) Demonstrasi dan orasi merupakan hak semua orang…
Mungkin banyak dari kita yang sering membaca atau mendengar istilah kolonialisme dan imperialisme. Selain dari…
Dunia ini memiliki banyak negara. Total ada Negara 193 negara yang ada di dunia ini.…
Kita sering kali mendengar istilah de facto dan de jure. Beberapa di antara kita mungkin…
Kerajaan Demak atau Kesultanan Demak merupakan bagian dari sejarah kerajaan Islam di Indonesia sebagai kerajaan…