Dunia

Sejarah Hari Pohon Sedunia (21 November) Singkat

Pohon adalah salah satu organisme ciptaan Tuhan yang sangat berjasa bagi kita. Pohon memberi manusia banyak manfaat. Contohnya untuk bahan pangan, bahan sandang, membangun rumah, membuat perabotan dan yang paling penting adalah selalu menyediakan oksigen. Karena pohonlah, manusia tidak pernah kekurangan oksigen. Karena manfaat pohon yang sangat besar, tiap tanggal 21 November, ada sebuah hari peringatan internasional yang bernama hari pohon sedunia. Berikut kita akan membahas seluk beluk hari pohon sedunia.

Sejarah Hari Pohon Sedunia

Julius Sterling Morton adalah salah satu aktivitis lingkungan yang sangat penting. Dia lahir pada tanggal 22 April 1832. Dulunya adalah editor koran. Kemudian dia menjadi sekretaris agrikultur di masa Presiden Grover Cleveland. Sempat juga menjadi Gubernur Nebraska selama beberapa saat. Dia menanam berbagai macam pohon apel yang langka. Dia juga berjasa memberikan pelayanan yang terkoordinasi pada para petani dan mendukung reservasi hutan. Pencapaian terbesarnya adalah usulnya untuk memperingati hari pohon pada tahun 1872. Apakah hari pohon itu? Ayo segera kita bahas.

Hari pohon sedunia adalah hari libur dimana kita dihimbau untuk menanam banyak pohon. Dunia mengenalnya sebagai arbor day. Kata arbor diambil dari bahasa latin yang berarti pohon. Biasanya hari pohon ini ada di hari-hari musim semi dan tiap negara tanggalnya bervariasi. Ini tergantung iklim dan musim tanam di tiap negara.

  • Hari Pohon Sedunia Pertama di Dunia

Perayaan hari pohon pertama tercatat di sebuah desa di Spanyol bernama Mondonedo. Walikota Mondonedo. Tempatnya sekarang bernama Alameda de los Remedios dan masih ditanami lemon dan pohon chestnut kuda. Ada lagi desa Spanyol bernama Villanueva de la Sierra yang mengadakan hari pohon modern pertama pada tahun 1805 yang diadakan oleh pendeta dan didukung oleh masyarakat. Memang penemu hari pohon adalah Julius Sterling Morton. Tapi konsep hari pohon yang mirip dengan milik Julius Sterling Morton sudah ada sebelum dia lahir.

Perayaan hari pohon di Spanyol sangat lekat dengan budaya kristen. Festival dimulai dengan Karnaval Selasa dengan membunyikan dua bel gereja, yang tengah dan yang besar. Kemudian ditanamlah pohon pertama yaitu pohon kapas. Kemudian ada pesta dan dansa selama tiga haru. Setelah misa, Bahkan seorang pendeta bernama don Juan Abern Samtres berkata bahwa pohon sangatlah penting untuk kesehatan, kebersihan, dekorasi dan alam.

  • Hari Pohon Sedunia di Amerika Serikat

Sekarang kita akan membahas hari pohon pertama di Amerika Serikat. Acara iini dimulai di Nebraska oleh Julius Sterling Morton pada tanggal 10 April 1872. Kira-kira ada satu juta pohon yang ditanam di Nebraska. Kemudian Birdsey Northrop dari Connecticut mengenalkan hari pohon ke seluruh dunia ketika mengunjungi Jepang pada 1883. Selain itu dia juga mengenalkan program peningkatan desa. Di tahun yang sama, Asosiasi Hutan Amerika mengangkat Northrop menjadi komite petinggi untuk mengkampanyekan hari pohon ke seluruh dunia. Dia juga berhasil membangkitkan antusiasme hari pohon di Australia, Kanada dan Eropa.

Pada tahun 1906, seorang konservasionis dari Pennsylvania bernama Israel McCreight DuBois mengkritik Presiden Theodore Roosevelt. Pidato sang presiden tentang konservasi hanya terbatas ke pengusaha yang bergerak di industri pengolahan kayu, merekomendasi kampanye edukasi anak muda dan kebijakan nasional tentang edukasi konservasi. McCreight mendesak Roosevelt agar memberi pernyataan publik ke para siswa tentang pohon dan berkurangnya hutan di Amerika.

Seorang konservasionis Gifford Pinchot, yang menjabat di Departemen Kehutanan Amerika Serikat, sependapat dengan rekomendasi McCreight dan memohon pada Presiden agar berpidato ke para siswa di Amerika Serikat tentang pentingnya konservasi. Pada tanggal 15 April 1907, Roosevelt mengumumkan “Proklamasi Hari Pohon ke Para Siswa di Amerika Serikat” tentang pentingnya pohon dan ilmu lingkungan harus diajarkan di sekolah-sekolah. Pinchot kemudian menulis McCreight, “kita semua berutang kepadamu atas rekomendasi itu.”

Kegiatan Merayakan Sejarah Hari Pohon Sedunia

Yayasan Hari Pohon adalah organisasi nonprofit yang bergerak di bidang edukasi dan konservasi di bidang lingkungan. Didirikan oleh John Rosenow di Nebraska, Amerika Serikat. Organisasi ini adalah organisasi nonprofit terbesar yang berdedikasi untuk menanam pohon. Misi dari yayasan adalah menginspirasi masyarakat untuk menanam, peduli dan merayakan pohon. Programnya didukung oleh anggota, donor dan sponsor yang memiliki visi yang sama. Yaitu agar dunia yang lebih bersih dan lebih hijau. Yayasan Hari Pohon memiliki banyak program yang sangat bermanfaat untuk memulihkan lingkungan.

  1. Pertama adalah program Tree City USA yang bertujuan untuk mengenalkan dan mengajarkan pentingnya pohon di lingkungan kota. Program ini. disponsori oleh asosiasi nasional dan departemen kehutanan yang mencapai 3400 kota dan pangkalan militer di lima puluh negara bagian.
  2. Program Kedua adalah Trees for America yang target utamanya adalah anggota yayasan. Anggota mendapat sepuluh pohon gratis melalui program ini. Jika ditotal, semua anggota menerima enam hingga tujuh juta pohon tiap tahunnya.
  3. Program ketiga adalah Replanting Our National Forests yang bertujuan untuk mengembalikan kemurnian dan kesehatan hutan setelah kerusakan yang disebabkan oleh serangga, wabah dan kebakaran hutan. Untuk menuntaskan program ini, yayasan memberi edukasi pada masyarakat akan pentingnya hutan. Hutan memberi kita pemandangan yang indah, menyediakan air bersih untuk 180 juta rakyat, mengurangi erosi di aliran sungai dan danau, mengurangi perubahan iklim dengan cara menyerap karbon dioksida dan mengubahnya menjadi oksigen. Penanaman hutan kembali nantinya akan menjadi tempat tinggal bagi serigala, beruangan dan beberapa spesies yang langka.

Demikian informasi sejarah hari pohon sedunia. Sejarah hari pohon sedunia perlu untuk dibaca agar kita paham dan mengingat akan manfaat pohon pada manusia dan lingkungan serta mengingat akan penting konservasi dan reboisasi. Hari pohon sangat perlu di jaman sekarang ini. Karena orang-orang sudah tidak peduli lingkungan. Beberapa pengusaha jahat membabat habis pohon tanpa melakukan penanaman pohon lagi. Selain hari pohon internasional, masih banyak lagi hari-hari peringatan yang lain. Contohnya seperti sejarah hari Halloween, sejarah hari guru internasional, sejarah hari HAM, sejarah hari bumi, sejarah hari anak sedunia dan sejarah hari buruh.

=Kompas.com, Tempo.co, dan Kpu.go.id Menangkan 02 ?

Henry Hafidz

Recent Posts

Sejarah Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) dan Kegiatan yang dilakukan

Latar Belakang Hari Kebangkitan Nasional Setiap tanggal 20 Mei rakyat Indonesia memperingati hari kebangkitan nasional…

5 years ago

Sejarah Hari Buruh Internasional ( 1 Mei ) dan Kegiatan yang dilakukan

Latar Belakang Hari Buruh Internasional ( May Day) Demonstrasi dan orasi merupakan hak semua orang…

5 years ago

Kolonialisme dan Imperialisme – Latar Belakang dan Contoh

Mungkin banyak dari kita yang sering membaca atau mendengar istilah kolonialisme dan imperialisme. Selain dari…

5 years ago

Sejarah Organisasi Internasional

Dunia ini memiliki banyak negara. Total ada Negara 193 negara yang ada di dunia ini.…

5 years ago

De Facto dan De Jure – Pengertian – Perbedaan – Contoh Menerapkannya

Kita sering kali mendengar istilah de facto dan de jure. Beberapa di antara kita mungkin…

5 years ago

Silsilah Kerajaan Demak Sebagai Kerajaan Islam Pertama

Kerajaan Demak atau Kesultanan Demak merupakan bagian dari sejarah kerajaan Islam di Indonesia sebagai kerajaan…

5 years ago