sejarah indonesia – Sejarah Lengkap Sejarahwan Mon, 20 Jan 2020 04:22:40 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=5.8.3 Sejarah Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) dan Kegiatan yang dilakukan /indonesia/sejarah-hari-kebangkitan-nasional Mon, 20 Jan 2020 04:22:39 +0000 /?p=4779 Latar Belakang Hari Kebangkitan Nasional Setiap tanggal 20 Mei rakyat Indonesia memperingati hari kebangkitan nasional yang tercatat dalam sejarah museum kebangkitan Nasional. Moment hari kebangkitan nasional itu sendiri di anggap…

The post Sejarah Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) dan Kegiatan yang dilakukan appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Latar Belakang Hari Kebangkitan Nasional

Setiap tanggal 20 Mei rakyat Indonesia memperingati hari kebangkitan nasional yang tercatat dalam sejarah museum kebangkitan Nasional. Moment hari kebangkitan nasional itu sendiri di anggap penting karena berkat semangat dan tekad para pelopor untuk bangkit dari jeratan para penjajah dan memerdekakan negara Indonesia.

maka untuk menghormati dan mengenang jasa para pahlawan, di tetapkannya tangga 20 Mei untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional.

Tahukah kalian di balik keputusan yang di ambil untuk menetapkan hari kebangkitan nasional ada peristiwa-peristiwa yang sangat penting dalam mencapai kemerdekaan negara Indonesia.

Berikut akan di jelaskan secara lengkap bagaimana perjuangan para pahlawan untuk bangkit melawan penjajah dan akhirnya di cetuskan tanggal 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional.

Adanya Hari Kebangkitan Nasional dipengaruhi oleh 2 peristiwa penting yaitu lahirnya organisasi dalam sejarah Budi Utomo pada tahun 1908 dan pengucapan ikrar sejarah sumpah pemuda pada tanggal 20 Oktober 1928.

Hari Kebangkitan Nasional atau yang biasa di singkat HarKitNas di peringati setiap tanggal 20 Mei. Tanggal tersebut di ambil dari kelahiran organisasi budi utomo. Organisasi tersebut di dirikan oleh para murid yang dikenal dengan sebutan STOVIA (School  Tot Opleiding Van Inladsche Artsen) pada tahun 1908.

Organisasi budi utomo sendiri adalah organisasi yang anggotanya para pemuda indonesia.  awalnya organisasi budi utomo mempunyai tujuan dalam hal pendidikan dan kultural.

Namun karena Organisasi tersebut bersifat kooperatif dan fleksibel, organisasi tersebut bergeser dari kultural ke politik. Pada tahun 1907 Dr. Wahidin melakukan kunjunga ke STOVIA. Dalam kunjungannya tersebut di sambut baik oleh para pelajar disana.

Wahidin mengajak beberapa murid dari STOVIA seperti Soetomo dan Gunawan untuk berkeliling pulau jawa  dengan tujuan menghimpun dana pendidikan.

Namun upaya tersebut kurang berhasil sehingga pada tanggal 20 Mei 1908 di adakan rapat  bertempat di jalan  Abdulrahman Saleh  26 Jakarta terbentuklah organisasi tersebut yang dinamai dengan Budi Utomo dan diketuai oleh Soetomo.

Sebagai organisasi nasional pertama di Indonesia, organisasi Budi Utomo mempunyai peran penting dalam terciptanya organisasi-organisasi  pergerakan lainnya. Akan tetapi organisasi Budi Utomo yang menyebabkan berlangsungnya perubahan –perubahan politik yang ada di indonesia pada saat itu.

Organisasi Budi Utomo memiliki tujuan yaitu “Kemajuan Bagi Hindia-Belanda”. Organisasi tersebut menyebar sampai ke seluruh pulau jawa. Organisasi Budi Utomo telah memiliki 650 anggota yang tersebar di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bogor dan masih banyak lagi di area Jawa.

Bahkan anggota yang bukan mahasiswa pun turut serta menjadi anggota organisasi tersebut. setelah Organisasi Budi Utomo, banyak bermunculan organisasi- organisasi yang berperan penting yang berhubungan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Salah satunya adalah Sarekat Dagang Islam atau SI yang masuk dalam sejarah organisasi islam di indonesia.

Lahirnya organisasi Sarekat Dagang Islam berawal dari adanya kesadaran rakyat Indonesia sendiri yang hidup dalam kekangan kaum imperalisme yang ketika itu melahirkan strata masyarakat menjadi tiga golongan antara lain golongan pertama kaum Indo Belanda, bangsa Eropa.

Kedua yaitu kaum perantauan Timur Asing (Cina,Arab,India) dan yang ketiga bangsa Hindia –Belanda atau kaum pribumi Indonesia.  melihat bahwa menjadi orang strata ketiga di tanahnya sendiri membuat kaum pedagang indonesia bangkit untuk memberdayakan kaumnya.

Pada saat itu perdagangan di dominasi oleh kaum strata 2 yakni pedagang china, Arab dan India. Mereka diberikan hak hak khusus dan perlakuan yang istimewa sedangkan pedagang pribumi sendiri menjadi budak dan buruh kasar.

Dari latar belakang di atas muncullah kesadaran akan ketereliminasian umat dari segi ekonomi, Maka  kaum pedagang muslimin bangkit dan memutuskan untuk memajukan perekonomian mereka.

M.A. Ghani  adalah mantan dari ketua umum Lajnah Tanfidziah Syarikat Islam. Beliau menyebutkan bahwa tujuan dari   perjuangan organisasi SDI (Sarekat Dagang Islam) adalah Upaya memperbaiki nasib rakyat dalam bidang sosial ekonomi.

Mempersatukan para pedagang batik agar dapat bersaing dengan pedagang dari keturunan China,  kehendak mempertinggi derajat dan martabat bangsa pribumi, mengembangkan serta memajukan pendidikan dan agama islam adalah keinginannya.

Hampir sama seperti organisasi Budi Utomo, organisasi SDI yang awalnya hanya berfokus pada bidang ekonomi tidak menutup kemungkinan membutuhkan peran politik di dalamnya.

Hal ini dipertegas lagi lewat kongres kongres yang diadakan oleh HOS Tjokroaminoto dan Abdul Muis salah satu tokoh Budi Utomo yang mengubah SI menjadi CSI (Central Sarekat Islam)

Pada tahun 1948 Soekarno selaku presiden pertama Republik Indonesia memutuskan untuk menetapkan hari Kebangkitan Nasional jatuh pada tanggal 20 Mei.

Hal tersebut di putuskan atas dasar berdirinya organisasi Budi Utomo yang sudah membawa peran penting untuk membakar semangat para pemuda untuk bangkit melawan penajajah dari segi ekonomi, sosial, dan  Politik. 

Dengan persatuan dan tekad yang kuat dan pada akhirnya membawa negara Indonesia menuju kemerdekaan yang tercatat dalam sejarah kemerdekaan indonesia .

Tujuan Memperingati Hari Kebangkitan Nasional

Seperti yang kita ketahui para pelopor dan pemuda Indonesia yang pada saat itu sadar akan diskriminasi dan ketidak adilan yang mereka terima membuat semangat dan tekad mereka membara untuk menuntut keadilan dan kebebasan dari negara mereka sendiri.

Demi mendapatkan kemerdekaan dan kesejahteraan rakyat kaum pemuda Indonesia membentuk sebuah organisasi untuk melawan dan bangkit dari keterpurukan yang sedang mereka alami saat itu.

Dari segi sosial, ekonomi maupun politik pemuda Indonesia membentuk sebuah organisasi yang akan mewujudkan perubahan dan menghasilkan kemerdekaan bagi Negara Indonesia. hingga saat ini sudah dirasakan kemerdekaan Negara Indonesia atas perjuangan dari para pelopor terdahulu.

untuk itu presiden memutuskan bahwa Hari Kebangkitan Nasional jatuh pada tanggal 20 Mei sebagai upaya untuk mengenang, menghormati jasa para pelopor tokoh proklamator kemerdekaan indonesia atas keberanian mereka untuk bangkit dan melawan kapitalisme para penjajah.

Kegiatan yang Dilakukan Untuk Memperingati Hari Kebangkitan Nasional

Hari kebangkitan nasioanl adalah hari dimana masyarakat Indonesia memperingati perjuangan yang telah para pahlawan lakukan untuk mendapatkan hari Kemerdekaan Indonesia. kegiatan yang biasanya masyarakat lakukan untuk memperingati hari Kebangkitan tersebut antara lain :

  • Upacara Bendera

Adanya upacara bendera semata-mata untuk memberikan hormat atas perjuangan para pahlawan. Dengan mengikuti upacara setidaknya dapat menghargai dan mensyukuri atas kebebasan dan kemerdekaan yang kini telah dirasakan oleh rakyat Indonesia berkat perjuangan para pahalawan.

  • Menjaga persatuan dan Kesatuan Rakyat Indonesia

Seperti yang kita ketahui, negara Indonesia memiliki banyak pulau, banyak suku budaya dan adat yang bermacam-macam. Perbedaan tersebut disatukan lewat tekad dan semangat para pahlawan untuk bebas dari jeratan para penjajah.

Maka sudah sepatutnya sebagai rakyat Indonesia yang sudah menikmati kebebasan untuk menjaga persatuan NKRI. Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kesatuan tersebut dengan menghargai perbedaan satu sama lain.

Mengingat semboyan sejarah bhinneka Tunggal Ika yang berbunyi Berbeda-beda tetapi Tetap Satu Jua yang tertulis  di lambang pancasila sebagai Motto untuk mempersatu bangsa Indonesia.

  • Ziarah ke Makam Pahlawan dan Bakti Sosial.

Kegiatan ziarah merupakan untuk mendoakan agar arwah para pahlawan tenang di sisi-Nya. Sebagai rakyat yang sudah menikmati jeri payah para pahlawan sudah sepatutnya mendoaakan agar arwah para pahlawan diberikan tempat yang terbaik karena sudah berjuang sampai titik darah penghabisan.

Selain ziarah kegiatan lain untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional dengan cara mengadakan Bakti Sosial. Sudah kita ketahui bahwa kebangkitan nasional tidak hanya memberikan kebebasan pada Negara namun melatih jiwa sosial kita agar peduli terhadap sesama.

Dengan begitu dapat mempererat persaudaraan antar rakyat dengan peduli terhadap orang yang membutuhkan. Memperingati hari Kebangkitan Nasional bisa bermacam- macam bentuknya.

Selagi hal tersebut tetap berada pada hal-hal yang berhubungan dengan penghormatan, kepedulian dan mengenang jasa para pahlawan. Itu tadi sejarah lengkap yang melatarbelakangi  tercetusnya hari Kebangkitan Nasional. Semoga bermanfaat bagi para pembaca.

The post Sejarah Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) dan Kegiatan yang dilakukan appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Silsilah Kerajaan Demak Sebagai Kerajaan Islam Pertama /indonesia/kerajaan/silsilah-kerajaan-demak Sat, 18 Jan 2020 05:38:16 +0000 /?p=5483 Kerajaan Demak atau Kesultanan Demak merupakan bagian dari sejarah kerajaan Islam di Indonesia sebagai kerajaan Islam yang pertama dan terbesar di pantai utara Jawa. Sesuai dengan tradisi Jawa, sebelumnya Demak…

The post Silsilah Kerajaan Demak Sebagai Kerajaan Islam Pertama appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Kerajaan Demak atau Kesultanan Demak merupakan bagian dari sejarah kerajaan Islam di Indonesia sebagai kerajaan Islam yang pertama dan terbesar di pantai utara Jawa. Sesuai dengan tradisi Jawa, sebelumnya Demak adalah kadipaten dari Majapahit sebagai kerajaan hindu- budha yang muncul sebagai kekuatan baru yang mewarisi kekuatan Kerajaan Majapahit.

Demak tercatat sebagai pelopor penyebaran agama Islam di pulau Jawa dan Indonesia pada umumnya. Para Wali Songo disebut – sebut berjasa dalam pendirian Kerajaan Demak, karena dalam upaya menyiarkan agama Islam mereka menjadikan Demak sebagai pusatnya.

Atas dukungan para wali songo khususnya Sunan Ampel, Raden Patah ditunjuk sebagai penyiar agama Islam di Demak. Ia adalah keturunan Majapahit yang menikah dengan putri dari Campa.

Raden Patah juga membuka pesantren yang berlokasi di Glagah Wangi, yang segera saja mengundang minat masyarakat. Perlahan desa tersebut berubah menjadi pusat perdagangan, dan berkembang menjadi Kerajaan Demak.

Secara resmi Kerajaan Demak resmi berdiri beberapa waktu setelah kerajaan Majapahit runtuh, yaitu pada tahun 1481 M atau 1403 Saka. Daerah kekuasaannya mencakup kota Banjar, Palembang, Maluku dan bagian utara pantai pulau Jawa.

Silsilah Raja – Raja Kerajaan Demak

Pada awalnya Kerajaan Demak hanya terdiri dari wilayah seperti Glogoh atau Bintoro yang masih menjadi bagian dari Kerajaan Majapahit. Setelah kekuasaan Majapahit runtuh, Kerajaan Demak perlahan – lahan mulai menampakkan potensinya sehingga tidak membutuhkan waktu lama untuk berkembang menjadi kota besar dan pusat perdagangan berkat usaha para Wali Songo dan menjadi bagian dari sejarah Islam di Indonesia.

Pada saat itu wilayah – wilayah Majapahit yang tersebar atas kadipaten bahkan saling serang demi klaim sebagai pewaris tahta Majapahit. Sementara pada saat itu Demak adalah wilayah yang mandiri, dan dianggap sebagai penerus langsung Majapahit melalui Raden Patah yang menjadi putra terakhir Majapahit.

Demak juga menjadi kerajaan di Indonesia yang menjadi pusat penyebaran agama Islam di Jawa dan wilayah timur nusantara. Silsilah kerajaan Demak dimulai dari pendirinya, yaitu Raden Patah.

1. Raden Patah

Raden Patah adalah putra dari Raja Brawijaya dari Majapahit dan seorang putri dari Campa. Ia memiliki lima orang anak yaitu Pati Unus, Pangeran Sekar Seda Lepen, Sultan Trenggana, Raden Kanduwuran dan Raden Pamekas.

Raden Patah menjabat sebagai Raja Demak dengan gelar Sultan Alam Akbar al Fatah atau Senapati Jumbung Ngabdurrahman Panembahan Palembang Sayidin Panatagama selama 18 tahun sejak tahun 1500 – 1518. Selama masa pemerintahannya, Raden Patah membangun masjid agung Demak dan alun – alun di tengah kota Demak.

Setelah Malaka jatuh ke tangan Portugis, kedudukan Demak sebagai pusat penyebaran agama Islam semakin meningkat. Kekuasaan Demak melebar hingga ke Sukadana (Kalimantan Selatan), dan Jambi hingga Palembang. Kebesaran Demak yang bertambah menyebabkan ancaman terhadapnya juga semakin besar.

Raden Patah kemudian mengutus Pati Unus untuk merebut Malaka dari tangan Portugis, dibantu oleh Aceh dan Palembang. Penyerbuan itu dilakukan pada tahun 1512 dan 1513 dengan 90 buah jung dan 12000 tentara. Namun upaya tersebut gagal karena kekurangan persenjataan.

2. Pati Unus

Anak dari Raden Patah ini adalah Raja Demak yang masa pemerintahannya paling singkat yaitu mulai 1518 – 1521. Namun demikian, ia tetap mampu menggertak Portugis dengan upayanya tersebut.

Gelar Pangeran Sabrang Lor (Pangeran yang pernah menyeberang ke Utara) diberikan kepadanya karena keberanian dalam melawan Portugis untuk merebut Malaka. Pati Unus juga dikenal dengan nama Yat Sun atau Adipati Unus, selain nama aslinya yaitu Raden Surya.

Pada tahun 1521 Pati Unus memimpin penyerbuan kedua ke Malaka untuk melawan Portugis dan gugur dalam pertempuran tersebut. Ia digantikan oleh Sultan Trenggana, adik kandungnya karena tidak memiliki keturunan. Peninggalan kerajaan demak ada pada peninggalan kerajaan Islam di Indonesia dalam sejarah kerajaan Banten.

3. Sultan Trenggana

Sultan Trenggana dalam silsilah Kerajaan Demak dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana dan membawa Demak mengalami masa kejayaan dibawah pemerintahannya. Wilayah kekuasaan Demak juga meluas hingga ke Jawa Barat dan Jawa Timur.

Ia mengirimkan pasukan di bawah pimpinan Fatahillah pada 1522 untuk mengusir Portugis dari Sunda Kelapa. Pada saat itu Portugis sedang berusaha menjalin hubungan dengan Kerajaan Sunda, dan Sultan Trenggono berusaha mencegah agar Portugis tidak menguasai wilayah Sunda Kelapa dan Banten yang menjadi wilayah kekuasaan Kerajaan Sunda.

Keberhasilan mengusir orang – orang Portugis juga membuat Fatahillah berhasil mengusasai Banten dan Cirebon. Setelah itu, satu persatu daerah kerajaan Hindu dan Buddha di Jawa Timur juga ditaklukkan seperti Wirosari pada 1528, Tuban pada 1528, Madiun pada 1529, Lamongan, Blitar dan Pasuruan serta Wirosobo pada 1541 – 1542.

Mataram, Madura , Blambangan dan Pajang akhirnya juga jatuh kepada kekuasaan Demak. Untuk memperkuat kedudukannya, Sultan Trenggana akhirnya menikahkan putrinya dengan Pangeran Langgar yang menjadi Bupati Madura.

Kemudian putra dari Bupati Pengging yang bernama Tingkir juga dijadikan menantunya dan diangkat sebagai Bupati Pajang. Fatahillah juga dinikahkan dengan adiknya, dan Pangeran Pasarehan (Raja Cirebon) dinikahkan dengan salah satu putrinya yang lain. Masa kekuasaannya dalam silsilah Kerajaan Demak berakhir ketika Sultan Trenggana meninggal pada 1546 ketika sedang bertempur di Pasuruan.

4. Sunan Prawoto

Setelah wafatnya terjadi perselisihan mengenai penerus kerajaan Demak. Perseteruan ini dimulai sejak wafatnya Pati Unus yang tidak memiliki keturunan dan digantikan oleh Trenggana. Walaupun setelah Pati Unus ada Pangeran Seda Lepen (Raden Kikin), ia bukanlah putra dari permaisuri Raden Patah.

Seda Lepen adalah putra dari selir, putri dari Bupati Jipang. Perebutan tahta dimenangkan oleh Trenggana. Prawoto membunuh Raden Kikin untuk mendukung ayahnya.

Oleh karena itu dalam silsilah Kerajaan Demak seharusnya yang menggantikan Sultan Trenggana adalah Pangeran Mukmin atau Pangeran Prawoto sebagai putra tertuanya karena ia adalah keturunan permaisuri. Sunan Prawoto sempat memerintah selama beberapa saat, namun ia lebih nyaman hidup sebagai ulama daripada sebagai raja.

Karena kesibukannya sebagai ulama, satu persatu daerah kekuasaan Demak berhasil berkembang bebas tanpa bisa dihalangi. Dibawah pemerintahannya, pusat pemerintahan Demak dipindahkan ke Prawoto dari Bintoro. Ia bercita – cita untuk mengislamkan seluruh Jawa dan ingin memiliki kekuasaan seperti Sultan Turki, menutup jalur beras ke Malaka.

5. Arya Penangsang

Masa pemerintahan Sunan Prawoto berjalan singkat karena ia dibunuh oleh suruhan  Arya Penangsang. Arya Penangsang yang merupakan putra Pangeran Sekar Seda Lepen, saudara Sultan Trenggono kemudian mengambil alih tahta.

Ia juga membunuh putra Pangeran Prawoto, Pangeran Hadiri dan istri Sunan Prawoto melalui orang suruhannya, Rungkud. Pusat pemerintahan dipindahkan oleh Arya Penangsang ke Jipang, dekat Cepu. Walaupun Arya Penangsang yang sudah menjadi Bupati Jipang didukung Sunan Kudus, namun keluarga kerajaan tidak merestuinya.

Ia dikalahkan oleh Ratu Kalinyamat dan Aria Pangiri berkat bantuan dari Jaka Tingkir (Hadiwijaya). Hadiwijaya bersama Ki Gede Pamanahan dan Ki Penjawi berhasil menaklukkan Arya Penangsang. Arya Penangsang dibunuh oleh Danang Sutawijaya, anak angkat Hadiwijaya pada 1549 berkat taktik dari Ki Juru Martani.

Sejak itu wilayah kerajaan Demak dipindahkan ke Pajang pada 1586. Ini adalah akhir dari kekuasaan Kerajaan Demak dan akhir dari silsilah Kerajaan Demak. Sebagai gantinya, mulailah sejarah dari Kerajaan Pajang pimpinan Joko Tingkir. Kerajaan Demak juga masuk pada sejarah berdirinya Banten yang menjadi salah satu kerajaan Islam terkuat di Nusantara.

The post Silsilah Kerajaan Demak Sebagai Kerajaan Islam Pertama appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Sejarah G30S PKI Secara Kronologis /indonesia/kemerdekaan/pasca-kemerdekaan/sejarah-g30s-pki-secara-kronologis Sat, 18 Jan 2020 03:13:48 +0000 /?p=5480 Bangsa Indonesia masih harus menghadapi kemelut di dalam negerinya sendiri setelah selama ratusan tahun melewati era penjajahan dan berhasil merebut kemerdekaan dari para penjajah tersebut. Berlangsungnya peristiwa G30S PKI pada…

The post Sejarah G30S PKI Secara Kronologis appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Bangsa Indonesia masih harus menghadapi kemelut di dalam negerinya sendiri setelah selama ratusan tahun melewati era penjajahan dan berhasil merebut kemerdekaan dari para penjajah tersebut. Berlangsungnya peristiwa G30S PKI pada 30 September 1965 membuat bangsa Indonesia memiliki sejarah kelam setelah kemerdekaan.

Pemberontakan yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia tersebut memakan korban para perwira Angkatan Darat dan seorang anak tidak berdosa. Kejadian ini adalah sebuah peristiwa yang sangat memilukan karena kekejaman PKI. Pengkhianatan yang dilakukan oleh PKI terhadap pihak – pihak yang berseberangan atau bertentangan dengan pandangan mereka secara politik berlangsung dengan sangat brutal.

Peristiwa G30S PKI terjadi pada malam hari, pada saat pergantian waktu dari 30 September 1965 ke tanggal 1 Oktober 1965. D.N. Aidit memimpin pemberontakan tersebut untuk menggulingkan Soekarno dan menjadikan komunis sebagai ideologi dasar negara Indonesia menggantikan Pancasila.

Sudah sejak lama dalam sejarah PKI melakukan provokasi dan menghasut rakyat Indonesia agar mendapatkan dukungan penuh bagi tujuan organisasi PKI untuk menjadikan Indonesia sebagai negara komunis. Selain menghasuk rakyat, PKI juga mengecam kinerja kabinet dan tentara.

Pki bahkan menciptakan istilah NASAKOM (Nasionalis, Agama dan Komunis). DN. Aidit dinyatakan sebagai dalang atau otak dari G30S PKI oleh Pemerintah RI era Presiden Soeharto. Bibit pemberontakan sejarah G30S PKI sudah berlangsung jauh sebelum hari naas itu tiba.

Dibubarkannya Masyumi dan Partai Sosialis Indonesia (PSI)

Pembubaran Masyumi dan PSI yang menjadi pesaing PKI pada Agustus 1960 oleh pemerintah membuat PKI semakin giat melakukan mobilisasi massa, menyebarkan pengaruh dan merekrut anggota lebih banyak. Kegiatan ini dalam sejarah G30S PKI bisa terjadi karena beberapa partai lain seperti NU dan PNI juga tidak berdaya.

Pada tahun 1963 dalam PKI mulai berusaha untuk duduk di dalam kabinet, berbeda dari tahun – tahun sebelumnya yang hanya memosisikan diri untuk mengkritik pemerintah khususnya para menteri yang berbeda pandangan politik. Hubungan antara PKI dan TNI AD juga semakin memanas dan tegang yang diakibatkan oleh berbagai sindiran serta kritik PKI terhadap para petinggi TNI.

PKI juga menyerang para pejabat anti PKI dengan tuduhan bahwa mereka adalah Kapitalis Birokrat Korup, mengusulkan adanya pembentukan Angkatan Kelima selain AD, AL, AU, dan Polisi. PKI mengusulkan Angkatan Kelima itu terdiri dari petani dan buruh yang diberi hak menggunakan senjata.

Isu Dewan Jenderal

Kronologi G30S PKI berlanjut kemudian dalam sejarah G30S PKI berhembus isu tentang Dewan Jenderal Angkatan Darat yang sedang menyiapkan kudeta terhadap pemerintahan yang sah. Menurut PKI bukti dari rencana itu terletak pada sebuah dokumen yang ditandatangani oleh Dubes Inggris di Indonesia Andrew Gilchrist, yang isinya bisa ditafsirkan sebagai adanya operasi dari pihak Inggris.

Subandrio membawa informasi ini dari Mesir pada tanggal 15 Mei 1965 dengan bukti dokumen Gilchrist. Soekarno menanggapi sangat serius dengan memanggil para Menteri Panglima AD pada tanggal 25 Mei 1965 untuk meminta kejelasan mengenai Dewan Jenderal.

Jenderal Ahmad Yani selaku Menteri Panglima AD ketika dikonfrontasi oleh Soekarno menolak dengan tegas bahwa isu tersebut tidak benar. Ia menyatakan bahwa tidak ada Dewan Jenderal, yang ada hanya Dewan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) yang tugasnya memberi masukan atau pendapat kepada Menpangad mengenai kepangkatan dan jabatan perwira tinggi AD.

Perselisihan antara Angkatan Darat dan PKI mencapai puncaknya ketika Pelda Soejono yang hendak menghentikan penyerobotan tanah perkebunan dibunuh sekelompok orang dari BPI yang merupakan organisasi di bawah PKI. Peristiwa itu adalah Peristiwa Bandar Betsy Surabaya.

Jenderal Ahmad Yani menuntut agar mereka yang terlibat segera diadili, sementara kalangan Islam semakin marah karena di Mangpingan tanah wakaf Pondok Modern Gontor seluas 160 hektar berusaha diambil alih paksa oleh PKI dalam rangkaian peristiwa G30S PKI.

Konflik antara Angkatan Darat dan PKI semakin memanas terlebih dengan sakitnya Soekarno secara mendadak pada bulan Juli. Tim dokter dari Cina yang didatangkan DN. Aidit menyimpulkan bahwa ada kemungkinan Presiden akan mengalami kelumpuhan atau meninggal dunia. Pimpinan PKI memutuskan untuk bergerak pada rapat politik biro PKI tertanggal 28 September 1965.

Pergerakan dipimpin oleh Letkol Untung, seorang tokoh G30S PKI, perwira AD yang dekat dengan PKI. Letkol Untung menggunakan Pasukan Cakrabirawa, yaitu pasukan pengawal khusus Presiden Soekarno. Mereka diberi perintah untuk menangkap para Jenderal dalam keadaan hidup atau mati, dan mereka berhasil membunuh tujuh orang dalam penyerbuan tanggal 30 September tersebut yaitu:

  • Letjen Ahmad Yani (Kastaf Komando AD)
  • Mayjen TNI Raden Suprapto (Deputi II Menteri)
  • Mayjen TNI Mas Tirtodarmo Haryono (Deputi III Menteri)
  • Mayjen TNI Siswondo Parman (Asisten I Menteri)
  • Brigjen TNI Donald Isaac Panjaitan (Asisten IV Menteri)
  • Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo (Inspektur Kehakiman)
  • Lettu CZI Pierre Andreas Tendean (ajudan Jendral Nasution).

Pemberontakan tersebut juga menewaskan Bripka Karel Sasuit Tubun (pengawal di kediaman resmi Wakil PM II dr. J. Leimena) dan Ade Irma Suryani, putri dari Jendral Abdul Harris Nasution. Jendral Nasution menjadi satu – satunya petinggi TNI yang selamat karena dapat melarikan diri. Jenazah para korban dimasukkan ke dalam sumur tua di daerah Lubang Buaya di Jakarta.

Setelah itu, PKI menguasai dua sarana komunikasi penting yaitu studio RRI di Jalan Merdeka Barat dan Kantor Telekomunikasi di Jalan Merdeka Selatan. Mereka menyiarkan pengumuman mengenai sejarah G30S PKI melalui RRI. Pengumuman ditujukan kepada para perwira tinggi lainnya dari “Dewan Jenderal” yang akan mengkudeta pemerintah, PKI mengumumkan pembentukan Dewan Revolusi yang diketuai Letkol Untung Sutopo.

Pembunuhan di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta juga dilakukan PKI terhadap Kolonel Katamso Darmokusumo (Komandan Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta) dan Letkol Sugiyono Mangunwiyoto (Kastaf Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta). Keduanya dibunuh setelah diculik PKI pada sore hari 1 Oktober 1965 karena menolak untuk bergabung dengan Dewan Revolusi PKI.

Situasi Setelah Sejarah G30S PKI

Tanggal 1 Oktober 1965 sore hari dimulai operasi penumpasan latar belakang G30S PKI dengan merebut kembali Gedung RRI Pusat dan Kantor Pusat Telekomunikasi. Operasi penumpasan sejarah G30S PKI dilakukan oleh kesatuan RPKAD yang pimpinan Kolonel Sarwo Edhi Wibowo, pasukan Para Kujang/328 Siliwangi yang dibantu pasukan kavaleri. Basis PKI di daerah Halim Perdanakusuma diserang pada 2 Oktober 1965 atas perintah Mayjen Soeharto.

Pasukan RPKAD dipimpin Mayor C.I. Santoso pada tanggal 3 Oktober 1965 berhasil menguasai Lubang Buaya dan menemukan lokasi pembuangan mayat para korban yaitu dalam sebuah sumur di daerah tersebut. Sumur tersebut bergaris tengah ¾ meter dan kedalaman sekitar 12 meter. Pada tanggal 4 Oktober penggalian dilanjutkan oleh pasukan Para Amfibi KKO-AL , disaksikan oleh pimpinan sementara TNI AD Mayjen Soeharto.

Jenazah para jenderal yang berhasil diangkat dari dalam sumur kemudian dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Sebelumnya jenazah disemayamkan lebih dulu di Mabes TNI AD, dan mereka diangkat sebagai Pahlawan Revolusi pada tanggal 6 Oktober dalam Sidang Kabinet Dwikora melalui surat keputusan pemerintah. Dampak G30S PKI yang terjadi saat itu sangat luas hingga menyusutnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan Presiden Soekarno.

The post Sejarah G30S PKI Secara Kronologis appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Sejarah Pemilu di Indonesia Pasca Kemerdekaan Hingga Kini /indonesia/sejarah-pemilihan-umum-di-indonesia Thu, 26 Dec 2019 04:36:25 +0000 /?p=5010 Pemilihan umum atau yang biasa disingkat Pemilu merupakan proses untuk memilih seseorang yang mewakili suatu kalangan untuk mengisi jabatan politik tertentu. Jabatan yang dimaksud cukup banyak mulai dari jabatan yang pengaruhnya kecil seperti ketua…

The post Sejarah Pemilu di Indonesia Pasca Kemerdekaan Hingga Kini appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Pemilihan umum atau yang biasa disingkat Pemilu merupakan proses untuk memilih seseorang yang mewakili suatu kalangan untuk mengisi jabatan politik tertentu. Jabatan yang dimaksud cukup banyak mulai dari jabatan yang pengaruhnya kecil seperti ketua OSIS dan ketua kelas hingga jabatan yang yang sangat tinggi dan berpengaruh langsung ke negara seperti jabatan presiden atau eksekutif, wakil rakyat atau legislatif di berbagai level pemerintahan hingga ke kepala desa. Pada kasus yang lebih luas, Pemilu dapat juga berarti proses pemungutan suara untuk jabatan-jabatan seperti ketua kelas atau ketua OSIS. Sejarah pemilu pertama dan sejarah pemilu di dunia sudah ada sejak zaman Romawi dan Yunani.

Pemilu merupakan cara untuk mempengaruhi rakyat tanpa paksaan dengan melakukan hubungan publik, kegiatan retorika, lobi, komunikasi massa, dan beberapa aktivitas lain. Meski propaganda dan agitasi di negara jenis demokrasi cenderung dilarang, tapi realita pada aktivitas kampanye pemilihan umum pemakaian teknik propaganda dan teknik agitasi menjadi hal yang lumrah oleh para kandidat atau tim sukses.

Dalam suatu aktivitas pemilu, ada aktivitas kampanye. Di masa kampanye ini, para peserta pemilu menawarkan banyak janji dan program jika berhasil terpilih kepada pemilih pemilu. Pemilih pemilu disebut dengan konstituen. Aktivitas kampanye dilakukan sesuai batas waktu yang ditentukan. Setelah masa kampanye selesai, akan ada masa tenang. Masa tenang ini dimulai sejak berakhirnya masa kampanye hingga hari pemilihan suara. Proses penghitungan dimulai setelah pemungutan suara selesai dilakukan. Pemenang Pemilu ditentukan oleh peraturan pemilu. Sistem atau peraturan pemilu sebelumnya harus ditetapkan, disetujui oleh para peserta dan diperkenalkan ke para pemilih.

Indonesia sudah sering melakukan pemungutan suara. Sejak proklamasi kemerdekaan hingga tahun 2019 di Indonesia telah dilaksanakan pemilihan umum sebanyak dua belas kali, yaitu dimulai tahun 1955, 1971, 1977, 1982, 1987, 1992, 1997, 1999, 2004, 2009, 2014 dan 2019. Jumlah partai politik yang ikut serta dalam pemilihan di tiap pemilihan tidak selalu sama. Hanya ada satu periode yang sama yaitu pada pemilu tahun 1977 sehingga 1997. Pemilihan umum pada tahun 1955 dilakukan di dua tahap sebagai berikut. Pemilu pertama yang diadakan pada tanggal 29 September untuk memilih legislatif. Pemilu kedua diadakan pada tanggal 15 Desember untuk memilih anggota konstituante. Berikut sejarah pemilu di Indonesia yang lebih lengkap.

Pemilu pada Tahun 1955

Pemilu pada masa orde lama yang diselenggerakan pada tahun 1955 bertujuan untuk memilih anggota-anggota DPR dan Konstituante. Pengertian orde lama ini merujuk pada pemerintahan Soekarno. Pemilu yang disebut pemilu orde lama ini dipersiapkan di bawah era Perdana Menteri Ali Sastroamidjojo. Tapi waktu itu  kepala pemerintahan sedang dipegang oleh Perdana Menteri Burhanuddin Harahap karena Ali Sastroamidjojo mengundurkan diri. Ada lima partai besar yang memenangkan pemilu 1955 dari juara pertama hingga kelima yaitu Partai Nasional Indonesia, Masyumi, Nahdlatul Ulama, Partai Komunis Indonesia, dan Partai Syarikat Islam Indonesia.

Pemilu pada Tahun 1971

Pemilu kedua diadakan pada pada tanggal 5 Juli 1971. Pemilu ini adalah pemilu pertama setelah orde baru naik ke atas tahta. Diikuti oleh 1 organisasi masyarakat dan 9 Partai politik. Partai yang menang lima besar dalam pemilu 1971 ditulis secara berurutan dari juara pertama adalah Golkar, Nahdlatul Ulama, Parmusi, Partai Nasional Indonesia, dan Partai Syarikat Islam Indonesia.

Muncullah kebijakan orde baru tentang Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1975 tentang penyatuan atau fusi partai politik. Undang-undang ini melakukan fusi atau penggabungan partai-partai politik. Sehingga hanya menjadi hanya dua partai politik yaitu Partai Persatuan Pembangunan atau yang kita kenal sekarang partai berlambang kakbah dan Partai Demokrasi Indonesia yang berlambang banteng. Satunya adalah Golongan Karya.

Pemilu pada Tahun 1977 sampai 1991

Pemilu mulai dari tahun 1977 hingga 1991 diadakan oleh Presiden Soeharto. Ada lima pemilu yang diadakan yaitu pada tahun 1977, 1982, 1987, 1992, dan 1997. Karena di bawah Presiden Soeharto dan selalu dimenangkan oleh Soeharta, lima pemilu ini termasuk sebagai peristiwa pada masa orde baru. Sejak munculnya Undang-undang Nomor 3 tahun 1975, lima pemilu orde baru hanya diikuti dua partai politik yang telah disebutkan sebelumnya dan satu Golongan Karya. Lima pemilu ini dimenangkan oleh Golongan Karya.

Pemilu pada Tahun 1999

Tahun 1999 adalah tahun ketika diselenggerakannya pemilu kedelapan. Pemilu 1999 ini adalah pemilu pertama setelah tumbangnya orde baru yang dilangsungkan pada tanggal 7 Juni 1999 di bawah rezim Presiden BJ Habibie. Ada 48 partai politik yang ikut serta. Ada lima partai besar yang memenangkan Pemilu 1999. Diurut dari juara satu hingga lima yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Walaupun PDI-P mendapatkan suara paling banyak yaitu mendapat suara sekitar 35 persen, yang dilantik menjadi presiden bukanlah Megawati Soekarnoputri.

Tapi yang dilantik malah dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yang bernama Abdurrahman Wahid yang kita lebih mengenalnya dengan panggilan Gus Dur. Di pemilu 1999 saat itu, posisi Megawati hanya menjadi calon presiden). Ini terjadi karena Pemilu 1999 tujuannya hanya memilih DPRD, MPR dan DPR Hal ini dimungkinkan untuk terjadi karena Pemilu 1999 hanya bertujuan untuk memilih anggota MPR, DPR, dan DPRD. Bukan untuk memilih presiden karena MPRlah yang bertugas untuk memilih presiden dan wakilnya

Pemilu pada Tahun 2004 hingga 2019

Dimulai dari tahun inilah, selain calon legislatif, penduduk Indonesia sudah bisa memilih presiden juga. Di masa-masa pemilu ini menghasilkan dua pemimpin yang menjabat selama dua periode lamanya  Yaitu Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo. SBY di periode pertama memiliki wakil Jusuf Kalla dan periode kedua wakilnya Boediono. Sedangkan Joko Widodo di periode pertama wakilnya Jusuf Kalla dan periode kedua wakilnya KH. Maruf Amin.

Demikian informasi tentang sejarah pemilu di Indonesia. Sejarah pemilu di Indonesia perlu anda ketahui bagaimana kondisi pemilu dari penguasa ke penguasa dan dari masa ke masa dan selain itu anda bisa memahami mana saja partai yang memiliki pengaruh besar dalam mengarahkan bangsa ini.

The post Sejarah Pemilu di Indonesia Pasca Kemerdekaan Hingga Kini appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Sejarah Voli di Dunia dan Indonesia /olahraga/sejarah-voli Mon, 16 Dec 2019 04:17:18 +0000 /?p=803 Permainan bola voli merupakan salah satu cabang olahraga yang dimainkan oleh dua tim saling berlawanan. Di mana masing-masing tim nantinya terdiri dari 6 orang pemain dan beberapa cadangan pemain. Jumlah…

The post Sejarah Voli di Dunia dan Indonesia appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Permainan bola voli merupakan salah satu cabang olahraga yang dimainkan oleh dua tim saling berlawanan. Di mana masing-masing tim nantinya terdiri dari 6 orang pemain dan beberapa cadangan pemain. Jumlah pemain utama tersebut berlaku untuk permainan bola voli di lapangan. Berbeda halnya dengan permainan bola voli lainnya seperti bola voli pantai yang jumlah pemain dari masing-masing tim adalah 2 orang.

FIVB (Federation Internationale de Volleyball) merupakan organisasi internasional berupa federasi yang menaungi cabang olahraga bola voli. Dan federasti tersebut merupakan induk organisasi dari organisasi bola voli dalam skala internasional. Sedangkan untuk skala Nasional atau di Indonesia sendiri adalah PBVSI yaitu Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia yang merupakan organisasi induk dari cabang organisasi olahraga voli dalam skala nasional yaitu Indonesia.

Jika dikatakan, bahwa sebenarnya permainan voli ini merupakan cabang olahraga terfavorit di Indonesia. Hal itu sudah dibuktikan pada beberapa penghargaan dan kemenangan yang sudah pernah diraih oleh para atlit Indonesia. Beberapa penghargaan pun bukan skala nasional, melainkan skala internasional yaitu kejuaraan voli dunia. Nah, dengan sebagaimana menjadi cabang olahraga terfavorit di Indonesia, maka sebaiknya kita juga mempelajari bagaimana sejarah voli itu. Setidaknya, artikel tentang sejarah voli ini bisa menambah wawasan kamu mengenai permainan olahraga voli ini bukan.

Baca juga: Sejarah Hari Valentine

Di sini, kita akan membahas sejarah voli di dunia maupun di Indonesia. Maka dari itu, mari kita simak artikel berikut ini. Inilah sekilas sejarah voli di dunia yang perlu kita ketahui. Bahwa sejarah voli diawali dengan namanya yang bukan voli awalnya, melainkan ‘Mintonette’. Wah? Makanan apa itu?

Mintonette – G. Morgan

Sebelum kita menelisik lebih dalam, usut punya usut, setelah dipikir-pikir, ternyata permainan bola volli atau volleyball ini merupakan kombinasi dari gabungan 4 permainan bola besar loh. Keempat permainan tersebut di antaranya:

  • Bola basket,
  • Baseball,
  • Tenis,
  • Bola tangan (handball).

Baru tahu kan? Memang iya juga sih kalau dipikir-pikir.

Awalnya, permainan ini bukan bernama voli, melainkan mintonette. Yang menemukan pertama kali permainan olahraga ini adalah William G. Morgan. Ia merupakan seorang instruktur pendidikan jasmani di YMCA. Dalam bahasa Inggrisnya yaitu ‘Director of Phycal Education’. Ia lahir pada tahun 1870 dan meninggal pada tahun 1942.

Baca juga: Sejarah Candi Kalasan

William G. Morgan mulai menemukan permainan ini (dulu masih disebut Mintonette) pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachustts, Amerika Serikat bagian Timur.

Organisasi YMCA

YMCA ini singkatan dari Young Men’s Cristian Association. YMCA merupakan suatu organisasi yang didirikan dengan tujuan untuk mengajarkan beberapa ajaran mengenai agama Kristen kepada para pemuda. Atau kalau dalam agama Islam adalah pesantren. Jadi YMCA ini merupakan pesantrennya umat Kristen.

YMCA didirikan oleh George William di London, Inggris pada tangga 6 Juni 1884.

Jika dilihat dari kemewahannya, YMCA merupakan organisasi yang mewah dengan fasilitasnya yang hampir lengkap untuk anak-anak muda yang mau belajar agama di sana. Fasilitas-fasilitas tersebut di antaranya seperti fasilitas olahraga, outbond, hingga penginapan.

Bagaimana tidak betah? Kalau belajar di sana.

Baca juga: Sejarah Olahraga di Indonesia

Permainan bola voli di Amerika dapat dikatakan sangatlah cepat perkembangannya. Karena, di tahun 1933 saja, YMCA sudah mulai mengadakan kejuaraan bola voli berskala Nasional. Dan pada saat itu, kejuaraan bola voli skala nasional ini merupakan kali pertama dilakukan oleh YMCA.

Inspirasi dari Bola Basket

William G. Morgan menciptakan permainan bola volli ini setelah ia bertemu dengan James Naismith. Padahal, Naismith merupakan pemain bola basket, yang lahir pada tanggal 6 November 1861 dan meninggal pada tanggal 28 November 1939. Sama seperti William G. Morgan, kalau Naismith juga mengabdikan hidupnya sebagai instruktur pendidikan jasmani.

Baca juga: Sejarah Jembatan Ampera

Tapi kenapa William terinspirasi dari pemain bola basket?

William bukan terinspirasi dari pemainnya, melainkan terinspirasi dari permainan bola basket. William menciptakan olahraga Mintonette (sekarang voli), empat tahun setelah bertemu dengan James Naismith. Dulu, permainan Mintonette ini hanya dimainkan oleh anggota YMCA yang sudah berumur tua. Makanya, permainan ini pun tidak seaktif permainan bola basket yang diciptakan James Naismith.

Peraturan Masa Dulu dari Permainan Bola Voli

Untuk peraturan dari permainan voli itu sendiri pun juga ditemukan oleh William G Morgan yang merupakan penemu dari permainan voli ini. Dengan membuat sebuah jaring yang tingginya mencapai 1,98 meter dan dipasang di tengah lapangan yang berukuran 7,6 x 15,2 meter.  Durasi permainan voli, setiap pertandingannya terdapat 9 sesi atau 9 babak yang terdiri dari 3 kali servis dari masing-masing tim di setiap sesinya.

Pada tahun 1896, permainan olahraga Mintonettee ini diubah dengan nama ‘Volleyball’ atau dalam bahasa Indonesianya adalah ‘Bola Voli’. Perubahan nama ini dirayakan sekaligus dikenalkan kepada publik dengan mengadakan pertandingan yang merupakan pertandingan bola voli pertama kali diadakan di YMCA Training School.

Baca juga: Sejarah Burung Garuda

Hal ini bermula dari undangan kepada William G. Morgan dari Dr. Luther Halsey Gulick yang merupakan Executive Director of Departement of Pyisical Education of the International Committee of YMCA. Undangan tersebut berisi bahwa William diminta untuk mendemonstrasikan permainan yang telah ia ciptakan. Dan demonstrasi itu akhirnya berjalan lancar yang diselenggarakan di stadion kampus YMCA yang baru.

Dalam demonstran tersebut, William telah membawa dua tim sekaligus untuk mempertunjukkan bagaimana permainan bola voli itu. Dan setiap timnya terdiri dari 5 orang sebagai anggota tim.  Bahkan usai permainan, William juga menjelaskan kepada para tamu bahwa permainan voli ini merupakan olahraga yang fleksibel, karena dapat dimainkan di dalam gedung maupun di luar gedung yang lebih leluasa gerakannya.

Selain itu, Morgan juga menyebutkan bahwa permainan ini sebenarnya tidak ada batasan pemain dalam melakukan permainan ini. Sehingga pemain pun bisa saja lebih dari 5 orang setiap timnya. Inti dari permainan bola voli ini adalah dengan mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net dari daerah tim, ke daerah lawan.

Berkembang Ke Seluruh Dunia

Karena adanya perkembangan zaman, segala sesuatu membutuhkan inovasi agar kita dapat berjalan seefektif mungkin. Begitu juga dengan permainan bola voli ini. Permainan ini mulai mengalami sedikit perubahan pada peraturan permainan.

Kalau dulu, permainan ini hanya mengenal servis saja. Gerakan atau serangan untuk tim lawan yang dilakukan pertama kali dalam suatu pertandingan. Nah, di tahun 1916, peraturan permainan voli pun mulai berkembang dengan adanya spike atau smash.  Setelah 4 tahun berjalan, alias pada tahun 1920, peraturan permainan voli ini ditambah dengan adanya 3 kali sentuhan dan skor akhir pun juga ikut berubah yang awalnya hanya 15 poin, kini berubah menjadi 21 poin.

Baca juga: Sejarah Sepak Bola

Pada tahun 1900, permainan voli pun mulai merambah ke berbagai Negara lain seperti Amerika. Dan kota di Negara Amerika yang paling sering memainkan permainan voli adalah kota Kanada. Pada tahun 1974, permainan bola voli mulai tersebar ke seluruh dunia dengan adanya pertandingan bola voli di Polandia. Bahkan peserta pertandingan pun tidak sedikit yang mengikuti.

Melihat adanya antusiasme yang dimiliki para peserta pemain bola voli, maka para ahli permainan ini pun mulai mencetuskan untuk membuat sebuah federasi yang menaungi beberapa organisasi bola voli yang masih berskala kecil. Federasi tersebut bernama Federasi Bola Voli Internasional atau International Voli Ball Federation (IVBF). Pada masa itu, IVBF masih beranggotakan 15 orang dan bertempatan di Paris.

Sejarah Voli di Indonesia

Olahraga voli masuk ke Indonesia ketika Belanda mulai menjajah Indonesia pada tahun 1928. Namun, pada masa itu, permainan ini masih hanya dimainkan oleh Bangsa Belanda dan para bangsawan saja. Hal itu terjadi karena pada masa itu, pengembangan olahraga juga termasuk olahraga voli di Indonesia hanya dilakukan oleh guru-guru pendidikan jasmani saja. Dan guru-guru tersebut adalah orang-orang Belanda.

Seiring berjalannya waktu, permainan voli mulai dikembangkan bukan oleh para guru pendidikan jasmani saja, melainkan para tentara pun juga ikut andil dalam mengenalkan dan mengembangkan permainan voli di Indonesia. Biasanya, mereka bermain voli di asrama-asrama mereka, yaitu lapangan terbuka. Bahkan mereka pun tak tanggung-tanggung sampai mengadakan pertandingan voli antar kompeni pada masa itu. Tersebar dan berkembanglah permainan voli di Indonesia.

Terbentuknya PBVSI

Permainan olahraga bola voli mulai berkembang dengan pesat di Indonesia. Hal ini telah dibuktikan dengan adanya beberapa klub bola voli di kota-kota besar di Indonesia.  Dengan adanya fenomena demikian, maka tercetuslah inisiatif para pemain dan penggemar bola voli untuk mendirikan PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia). PBVSI pun resmi didirikan pada tanggal 22 Januari 1955, di kota Jakarta. Peresmian PBVSI ini diwarnai dengan adanya kejuaraan bola voli skala Nasional untuk yang pertama kalinya.

Pada saat itu, W. J. Latumenten adalah orang yang pertama kali menjabat sebagai ketua PBVSI. Setelah adanya PBVSI sebagai induk organisasi di Indonesia, maka pada tanggal 28 sampai 30 Mei 1955 pun diadakannya kongres dan kejuaraan skala nasional pertama kalinya. Kongres dan kejuaraan nasional tersebut diadakan di Jakarta. Peresmian PBVSI ini mendatangkan semangat dalam mengembangkan permainan bola voli di Indonesia. Hingga sekarang, semangatnya pun masih terasa.

Pertandingan Resmi

Sama seperti bola voli yang melambung ke atas ketika diservis oleh pemain. Dari waktu ke waktu, permainan bola voli mulai melambung tinggi di Indonesia setelah adanya Asian Games IV pada tahun 1962 dan dilanjutkan dengan Ganefo I di tahun berikutnya, yaitu 1963. Permainan bola voli mulai melambung untuk semua kategori yaitu untuk pria maupun wanita.

Di acara resmi Pekan Olahraga Nasional kedua (PON II) yang diadakan di Jakarta pada bulan Oktober 1951, permainan bola voli pun mulai diakui dengan adanya pertandingan dalam acara tersebut. Sehingga dapat dikatakan bahwa pada waktu itu adalah waktu pertama kalinya permainan bola voli di Indonesia dipertandingkan. Dan hingga sekarang pun olahraga permainan bola voli ini menjadi salah satu cabang olahraga resmi yang selalu ada di setiap kejuaraan olahraga di Indonesia.

Olahraga permainan bola voli ini sangat mudah sekali tersebar ke seluruh pelosok, bahkan daerah-daerah kecil di Indonesia. Hal ini dimungkinkan adanya beberapa asalan sebagai berikut:

  1. Tidak memerlukan lapangan yang luas.
  2. Mudah dimainkan.
  3. Permainan yang menyenangkan
  4. Alat yang digunakan dalam permainan cukup sederhana.
  5. Kecil kemungkinan terjadinya resiko kecelakaan.
  6. Bahkan dapat dimainkan di tempat terbuka seperti alam bebas maupun ruangan tertutup seperti gedung. Tempat terbuka ini contohnya adalah voli pantai.
  7. Dapat dimainkan oleh banyak orang.

Itu sebabnya kenapa olahraga permainan bola voli ini dimasukkan ke dalam pendidikan di sekolah-sekolah bahkan pada sekolah dasar. Karena pemerintah di Indonesia melihat semangat para pelaku bola voli ini yang penuh semangat dalam menyebarkan dan mempertahankan sportifitas dalam bermain bola voli.

Ya, walaupun sebenarnya permainan bola voli ini sangat sukar sekali untuk diajarkan atau diperkenalkan ke siswa-siswi sekolah dasar. Karena permainan bola voli ini dibutuhkan gerakan-gerakan yang sukar dilakukan oleh anak kecil. Maka dari itu, mereka harus memahami terlebih dahulu bagaimana teknik dasar yang perlu diketahui dalam memainkan permainan voli.

Teknik Dasar Permainan Voli

Jika kita sudah mengerti dan memahami bagaimana sejarah voli di dunia maupun di Indonesia. Maka, alangkah baiknya kita juga mengetahui beberapa teknik dasar pada permainan voli ini bukan?

1. Pengertian Teknik

Sebelum kita membahas teknik dasar permainan voli, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa pengertian dari teknik. Teknik merupakan suatu proses yang memberikan keaktifan jasmani dan bukti dari suatu praktek yang semaksimal mungkin dalam menyelesaikan tugas pada bidang olahraga. Di sini dikhususkan pada olahraga permainan voli.

Orang yang dikatakan sudah mampu menggunakan teknik yang baik, jika orang tersebut terlihat dari segi anatomi tubuh dan secara fisik mekanik dan mental sudah terpenuhi dengan benar persyaratannya. Apabila diterapkan pencapaian prestasti maksimal untuk menganalisa gerakan teknik, umumnya para guru atau pelatih akan dapat mengoreksi dan memperbaiki. – Suharno, HP, 1983; 3 –

2. Fungsi Teknik Dalam Olahraga

Dengan menggunakan teknik dalam cabang olahraga, maka kita dapat merasakan fungsi dari teknik itu sendiri. Beberapa fungsi tersebut di antaranya:

  • Efisien dan efektif dalam mencapai sesuatu yang maksimal;
  • Mencegah dan mengurangi terjadinya kecelakaan seperti cidera;
  • Menambah wawasan teknik atlet pada suatu pertandingan; dan
  • Memantapkan dan menambah optimistis dalam suatu pertandingan.

3. Teknik Pengusaan Bola

Seorang pemain bola voli setidaknya harus memiliki beberapa kemampuan dasar seperti passing atas secara baik dan benar. Dengan adanya kemampuan tersebut, maka dapat dikatakan bahwa pemain bola voli tersebut dapat menguasai bola dengan maksimal dan sempurna.

Jika teknik dasar tidak diabaikan dan harus dilatih dengan baik, seseorang harus mengerti dan benar-benar dapat menguasai teknik penguasaan bola dengan baik dan terus-menerus. – Dleter Beullteshtahl, 1996; 9 –

Sehingga, seorang pemain bola voli haruslah mengerti dan memahami juga benar-benar dapat menguasai teknik penguasaan bola dengan baik dan benar, maka ia dapat bermain bola voli dengan baik dan benar. Agar dapat bermain bola voli dengan baik dan benar, maka pemain harus mampu menguasai teknik penguasaan bola dan latihan yang dilakukan secara konsisten.

4. Passing Bawah

Teknik yang digunakan oleh seorang pemain bola voli, ketika bola datang dengan rendah, maka hal ini disebut sebagai teknik passing bawah. Teknik ini fungsinya juga dapat digunakan ketika sedang ingin mengoper bola kepada temannya dan juga dapat digunakan ketika ingin mengembalikan ke area lawan di atas jaring atau net.

5. Passing Atas

Passing atas atau passing tangan atas adalah cara pengembalian bola atau mengoper dari atas kepala dengan jari-jari tangan. Bola yang datang dari atas diambil dengan jari-jari tangan di atas, agak di depan kepala – Aip Syarifuddin, 1997;69 –

Perbedaan passing atas dengan passing bawah terletak pada posisi bola. Jika bola datangnya rendah atau berada didepan dada, maka pemain menggunakan passing bawah, sedangkan jika bola datangnya di atas atau melambung keatas, maka pemain menggunakan passing atas. Sehingga, dapat dikatakan bahwa dalam menerima bola service dari lawan agar dapat menerima dengan baik dan tepat, maka lebih baik menggunakan passing bawah, daripada menggunakan passing atas. Hal ini dikarenakan adanya bola service yang pada umumnya datangnya rendah dan berada di depan dada.

6. Service Bawah

Service bawah adalah cara melakukan pukulan permukaan dari petak service dengan memukul bola dengan tangan dari bawah sebagai usaha menghidupkan bola dalam permainan – Aip Syarifuddin, 1997 –

Ketika service dilakukan dengan menggunakan tangan bagian bawah dan siku diluruskan dan diayunkan oleh tangan dari belakang ke depan melalui badan bagian samping, maka gerakan tersebut disebut sebagai gerakan service bawah. Dalam gerakan tersebut, salah satu tangan memegang bola dan nantinya bola tersebut dilambungkan dahulu baru dipukul oleh tangan satunya lagi. Pada umumnya, pemain bola voli menggunakan teknik ini, dan memang teknik ini merupakan teknik yang juga sering digunakan oleh para pemain pemula.

7. Service Atas

Service atas adalah cara melakukan pukulan permulaan dari bawah service dengan memukul bola dari atas kepala sebagai usaha menghidupkan bola ke dalam permainan. – Aip Syarifuddin, 1997; 53 –

Sebenarnya, service atas terdapat berbagai variasi dalam penerapannya. Variasi service atas itu di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Bola dapat dilambungkan dengan satu tangan, sebelum dipukul,
  • Bola dapat dilambungkan dengan dua tangan, sebelum dipukul,
  • Tinggi lambungan bola sesuai selera pemain dan kondisi.

Memang dalam service atas ini memiliki berbagai variasi. Namun, perlu diingat bahwa tujuan dari service atas ini adalah agar bola yang dilambungkan dengan tinggi sesuai selera, sehingga dalam pemukulan bola nantinya diharapkan menjadi satu gerakan yang tidak terputus-putus.

8. Service Samping

Service samping adalah melakukan pukulan permulaan dari daerah service dengan sikap berdiri menyamping dan berat badan berada di kaki kanan (bagi yang tidak kidal), telapak tangan menghadap ke atas. – Mariyanto, 1995;119 –

Dapat dikatakan bahwa service jenis ini dapat dilakukan dengan berdiri menyamping dengan catatan bahwa tubuh bagian kiri lebih dekat dengan jaring dan kedua tangan memegang bola. Namun, teknik ini hanya bisa dilakukan oleh pemain yang tidak kidal. Ketika bola dilambungkan nantinya, maka badan dicondongkan ke belakang dan lutuk ditekuk sedikit sebagai pendorong badan untuk memukul bola. Kemudian, kedua tangan dijulurkan ke samping kanan.

Ketika bola lepas dari tangan, maka tangan dapat ditarik ke samping kanan bagian bahwa. Perlu diingat bahwa berat badan ini dititikberatkan pada kaki kanan. Telapak tangan menghadap ke atas, pukulan tangan nanti inilah dibantu oleh badan yang menekuk sedikit tadi. Lecutan tangan lengan dan gerakan pergelangan tangan ini diperlukan agar ketika bola setelah dipukul dapat melambung dengan keras dan kebanyakan pemain bola voli menyebutnya dengan istilah ‘topspin’.

Nah, itulah penjelasan singkat mengenai sejarah voli di dunia maupun di Indonesia. Sebagaimana penjelasan tersebut merupakan rangkuman dari beberapa sumber sebagai bahan referensi penulisan artikel ini. Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat kita semua sebagai penambah referensi dan wawasan mengenai olahraga khususnya olahraga permainan bola voli.

Pada artikel ini pun kami juga menambahkan beberapa penjelasan singkat mengenai beberapa teknik dasar memainkan permainan bola voli. Jika menurut kamu artikel ini kurang bermanfaat atau ada yang kurang dalam penjelasannya, kita sangat berterimakasih atas saran, kritik, dan tambahan informasinya. Karena kita hanyalah manusia yang tak luput dari kesalahan dan kekurangan. Tapi, jika artikel ini menurut kamu sangat bermanfaat, maka alangkah baiknya jika artikel ini kamu bagikan ke teman-temanmu.

The post Sejarah Voli di Dunia dan Indonesia appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Sejarah Singkat dan Cara Membuat Kerak Telor Asli Jakarta /indonesia/sejarah-kerak-telor Sat, 07 Dec 2019 03:21:08 +0000 /?p=585 Setiap sudut Indonesia selalu menyimpan keelokan yang membuat siapapun berdecak kagum. Berbagai macam budaya khas yang dimilikinya selalu menarik untuk diperbincangan. Tak terkecuali makanan khas tradisionalnya. Wisata kuliner saat ini…

The post Sejarah Singkat dan Cara Membuat Kerak Telor Asli Jakarta appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Setiap sudut Indonesia selalu menyimpan keelokan yang membuat siapapun berdecak kagum. Berbagai macam budaya khas yang dimilikinya selalu menarik untuk diperbincangan. Tak terkecuali makanan khas tradisionalnya. Wisata kuliner saat ini telah memegang peranan penting dalam mendongkrak perekonomian di negeri ini. Jakarta sebagai salah satu surga kuliner menawarkan segudang kenikmatan cita rasa yang sulit untuk ditolak.

Untuk para pecinta kuliner nusantara, berkunjung ke wilayah Ibu kota ini tak lengkap rasanya jika tak menyantap kerak telor. Makanan yang identik dengan masyarakat Betawi ini amat populer di masyarakat. Dahulu, makanan ini sangat digemari oleh warga belanda sebagai makanan pembuka. Pada saat itu, kerak telor menjadi makanan kelas atas di antara mereka. Jakarta yang dulu bernama Sunda kelapa menyimpan banyak kenangan. Termasuk tradisi kulinernya menjadi bagian tak terlupakan dalam sejarah.

Baca juga: Sejarah Gudeg

Unik dan Kompleks

Bicara kuliner memang unik dan sangat kompleks. Membahasnya tidak cukup hanya dari segi cita rasa karena di dalamnya begitu banyak hal yang bisa kita gali. Kuliner merupakan hasil sebuah kebudayaan. Sementara kebudayaan merupakan produk sejarah. Membicarakan kuliner membuat kita tak mungkin lepas dari sejarah yang melatarbelakanginya. Kerak telor merupakan salah satu hasil kreatifitas masyarakat tradisional yang eksotis dan luar biasa.

Kerak telor menempati posisi istimewa dalam kuliner,bukan hanya bagi masyarakat Betawi asli namun bagi masyarakat Indonesia. Pada mulanya makanan ini merupakan hasil kreasi omelet mie dengan rempah-rempah khas Indonesia. Warga Belanda menginginkan makanan jajanan yang lebih sehat. Untuk menjawab tantangan ini, masyarakat Betawi pada waktu itu menawarkan kreasi omelet dengan ketan putih yang diracik rempah-rempah asli Indonesia. Ternyata omelet kreasi masyarakat Betawi itu amat di gemari warga Belanda.Ia segera populer dan masuk dalam jajaran makanan kelas atas waktu itu. Warga Belanda ini biasa menyantapnya sebagai makanan pembuka.

Baca juga: Sejarah Hari Valentine

Sunda kelapa dan kerak telor sejak mula memiliki keterkaitan sejarah yang erat. Tanaman kelapa yang melimpah di kota itu membuat para penduduknya memanfaatkannya sebagai bahan baku. Tak heran makanan khas kota ini banyak yang menggunakan bahan santan atau kelapa. Nasi uduk, soto Betawi dan juga kerak telor menggunakan bahan baku kelapa. Sejak zaman belanda, kerak telor telah menjadi makanan favorit yang selalu dirindukan. Sampai sekarang makanan ini pun menjadi legenda bagi warga Betawi. Walaupun sekarang banyak alternatif makanan impor namun keberadaan makanan tradisional ini masih dicari. Salah satu ciri khas masakan Betawi adalah cita rasanya yang gurih dan sedap.

Cara Membuat Kerak Telor

Jika mendengar kata kerak kita teringat pada nasi kering yang rasanya tidak enak. Namun kerak yang ini sangat berbeda. Bisa jadi karena makanan khas ini dimasak dengan cara yang unik. Dengan bahan-bahan utama seperti beras ketan putih yang telah direndam semalaman, telur bebek atau ayam, ebi sangrai, cabai merah dan bawang goreng sebagai taburan. Bahan-bahan ini sangat mudah didapat disekitar kita.

Cara membuatnya pun tidak sulit. Berikut ini cara membuat kerak telor:

  1. Panaskan dulu minyak untuk menumis bumbu halus sampai harum.
  2. Masukkan ebi, kelapa parut, gula pasir dan garam.
  3. Aduk rata sampai matang dan kering.
  4. Setelah itu, kita bisa memanaskan wajan cekung.
  5. Beri 2 sendok makan beras ketan putih.
  6. Siram dengan 4 sendok makan air rendaman beras. Tutup. Biarkan sampai agak mengering.
  7. Setelah itu, kocok 1 butir telur bebek atau telor ayam, 1 sendok makan bumbu kelapa, seperempat sendok teh ebi, 1 sendok makan bawang merah goreng, dan 1/4 sendok teh garam.
  8. Tuang keatas ketan. Aduk-aduk sambil diratakan di penggorengan.
  9. Taburkan cabai rawit.
  10. Kerak telor yang sudah setengah matang di balik di wajan.
  11. Makanan ini dipanggang diatas anglo panas. Biarkan sampai matang sambil ditutup.

Uniknya, makanan ini dibiarkan menjadi berkerak dan sedikit gosong. Taburan bawang goreng dan kelapa sangrai  di atasnya menjadikannya sedap di lidah. Harga kerak telor yang ramah kantong dan rasanya yang lezat membuat kita tak pernah bosan untuk mencicipi dan mencobanya lagi dan lagi.

Akulturasi Bangsa

Kerak telor sendiri keberadaannya tak lepas dari proses akulturasi berbagai bangsa. India, Arab, Tionghoa dan Portugis. Hal ini tidak mengherankan sebab Betawi banyak mendapat pengaruh dari luar. Baik negara lain maupun suku lain yang ada di Indonesia. Memang tak dipungkiri, jika dua atau lebih unsur kebudayaan yang berbeda saling bertemu dalam jangka waktu yang lama akan terjadi akulturasi. Kebudayaan yang paling kuatlah yang akan mempengaruhi budaya lainnya. Pengaruh ini akan tidak hanya tampak pada bahasa dan adat istiadatnya, namun juga mempengaruhi kulinernya.

Baca juga: Sejarah Olahraga di Indonesia

Betawi sendiri menurut sejarah berasal dari keturunan campuran aneka suku bangsa yang didatangkan oleh belanda. Misalnya suku Sunda, Melayu, Bugis, Jawa, Ambon, Makassar dan lain sebagainya. Selain itu posisinya yang berada di pesisir menjadikan Sunda kelapa sebagai pelabuhan yang ramai. Hal ini membuat pengaruh dari luar mudah sekali masuk. Termasuk kebudayaan seperti Tiongkok, Arab, India dan Portugis. Mereka menyatu dengan kebudayaan lokal. Berpadu dengan pengaruh dari suku-suku lain di nusantara, menjadikan Betawi kaya warna. Sepanjang sejarah, Sunda Kelapa terlibat dalam perdagangan berkat lokasi dan kekayaan alamnya. Alam Sunda Kelapa yang berada di iklim tropis menjadikannya salah satu penghasil kelapa.

Masakan di Indonesia merupakan salah satu tradisi terkaya dengan kreatifitas unik di dunia. Jenis masakannya merupakan cermin keberagaman budaya yang ada di Indonesia. Hampir seluruh masakan Indonesia kaya aroma rempah-rempah, seperti halnya yang kita jumpai pada masakan kerak telor. Budaya kuliner zaman dahulu efektif sebagai jamuan dan oleh karena itu mereka suka memasak hidangan terbaiknya untuk tamu. Orang-orang Betawi menteng sekitar tahun tujuh puluhan mencoba peruntungan dengan menjual resep olahan omelet ini. Mereka menjajakannya di Monas. Resep ini mendapat respon yang positif sehingga pada waktu itu kerak telor segera menjadi makanan favorit warga Jakarta.

Saat ini banyak inovasi yang dibuat. Di masa lalu, kulit telur Betawi tidak terasa pedas. Sekarang kita bisa memilih kadar cabai yang sesuai selera kita. Tentu dengan taburan udang kering, serundeng dan bawang goreng yang gurih. Namun sayangnya, saat ini penjual kerak telor mulai jarang ditemui. Makanan-makanan fastfood yang menyerbu tanpa ampun membuat kaum muda mulai enggan menyantap makanan eksotik ini. Makanan ini hanya bisa ditemui di tempat-tempat atau acara-acara tertentu saja, seperti misalnya Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang diselenggarakan setahun sekali di kawasan Kemayoran (PRJ Kemayoran) dan di Monas (PRJ Monas).

Suguhan Wisatawan

Selain itu, kita masih bisa menjumpainya di beberapa tempat. Di antaranya kawasan wisata Kota Tua Jakarta. Sampai saat ini, tempat ini masih menjadi salah satu tempat tujuan wisata yang banyak dikunjungi baik oleh wisatawan domestik maupun wisatawan asing. Kerak telor juga dapat kita temui di daerah Menteng. Disana ada Abdurrahman atau sering disapa Babeh yang sehari-hari bekerja sebagai seorang penjaja kerak telor pikulan. Ia biasanya mangkal di depan supermarket Hero, yang terletak diantara Dunkin Donuts dan Masjid Al-Hakim Menteng.

Baca juga : Sejarah Bhinneka Tunggal Ika

Babeh mulai berjualan pada pukul 17:00-22:00, rasa yang enak dan harga yang bersahabat membuat Kerak Telor Babeh dikenal oleh banyak masyarakat.Ada lagi Bang Sape’i yang berjualan kerak telor di daerah Pasar Minggu. Dunia perdagangan modern membuat Bang Sape’i terinspirasi untuk mulai menjajal dunia online. Sekarang kerak telor bisa di beli menggunakan sistem online. Bagi wisatawan yang suka mengunjungi taman di ibukota, cobalah untuk mengunjungi Taman Ayudia, Barito, Jakarta Selatan. Di sekitar Taman Ayudia terdapat warung kerak telor pinggir jalan yang bisa anda kunjungi.

Ada banyak yang bisa kita lakukan untuk kembali mempopulerkan makanan tradisional. Sekarang untuk menjaring wisatawan, pemerintah banyak mengadakan festival-festival kuliner untuk mendongkrak kembali makanan tradisional. Makanan khas tradisional Indonesia ini amat sangat beragam dan tidak kalah dari segi rasa maupun kreatifitasnya.Jika kita sebagai generasi muda tidak lagi peduli, maka semakin lama budaya kita akan terkikis pelan-pelan. Budaya kuliner nusantara bukan hanya masalah warisan tradisi namun juga yang bermanfaat bagi kesehatan.

Kekayaan rempah-rempah yang ada di dalamnya menjadikan makanan tradisional khas nusantara menepati urutan teratas dalam menjaga kesehatan penduduknya. Bandingkan dengan fastfood yang justru membawa dampak buruk bagi kita. Begitu pula dengan kerak telor. Perpaduannya yang kaya gizi sepantasnya menjadikan makanan ini sebagai alternatif jajanan sehat di masyarakat.

Baca juga: Sejarah Catur

Warisan kuliner yang eksotik dan unik ini sepatutnya membuat kita bangga untuk terus memperkenalkannya pada dunia. Diawal sudah disebutkan bahwa membicarakan kebudayaan suatu bangsa tidak bisa lepas dari tradisi kulinernya. Kerak telor bukan hanya sekedar cita rasa namun juga warisan budaya. Kebanggaan pada kulinernya adalah kebanggaan pada warisan budaya.

The post Sejarah Singkat dan Cara Membuat Kerak Telor Asli Jakarta appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Definisi, Sejarah dan Filosofi Rokok Didunia /dunia/sejarah-rokok Sat, 07 Dec 2019 03:10:51 +0000 /?p=778 Karena secara umum, kita hanya mengetahui efek negatif dari rokok. Efek negatif itulah yang menutupi banyak pertanyaan di benak kita, bahwa bagaimana sih sejarah rokok itu? Tak salah jika kita…

The post Definisi, Sejarah dan Filosofi Rokok Didunia appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Karena secara umum, kita hanya mengetahui efek negatif dari rokok. Efek negatif itulah yang menutupi banyak pertanyaan di benak kita, bahwa bagaimana sih sejarah rokok itu? Tak salah jika kita menambah wawasan kita mengenai sejarah rokok itu bukan? Nah, ketika beberapa pertanyaan tersebut muncul di benak Anda, sebenarnya bisa saja langsung dijawab dengan cepat. Karena di jaman yang serba canggih ini, Anda bisa langsung browsing atau googling alias tanya sama ‘Mbah Google’, bagaimana sejarah rokok itu. Nah, kali ini kita akan membahas bagaimana sejarah rokok terjadi. Tapi, sebelum kita kembali ke masa lalu untuk mengetahui sejarah rokok, ada baiknya kita tahu dan paham dulu, apa itu rokok.

Definisi Rokok

Berdasarkan Wikipedia, rokok merupakan kertas yang berbentuk silinder atau tabung dengan memiliki ukuran panjang 70 sampai 120 mm. ukuran panjang ini tergantung dari variasi merk, dan juga tempat produksinya. Namun, pada umumnya rokok memiliki ukuran diameter sekitar 10 mm. Tabung atau silinder yang terbuat dari kertas itu berisi beberapa potongan daun yang sudah dicacah dan dimasukkan ke dalam silinder tersebut. Nah, kertas sebagai pembungkusnya disebut sebagai viper.

Baca juga: Sejarah Burung Garuda

Rokok tersebut akan dibakar pada salah satu ujung yaitu bagian ujung depan rokok dan dibiarkan hingga bara api ini membakar sisa kertas yang membungkus potongan-potongan kecil tembakau. Dengan membakar kertas dan tembakau tersebut, rokok tersebut akan menghasilkan asap yang mana akan dihirup oleh mulut melalui ujung bagian belakang rokok. Kemudian, asap tersebut akan dikeluarkan dari mulut atau bahkan melalui hidung.

Pada umumnya, pemasaran rokok ini dikemas dalam bentuk kotak yang berbungkus. Selain berbentuk kotak yang berbungkus, rokok ada juga yang dikemas dengan menggunakan kertas yang mana fungsinya agar lebih mudah dimasukkan ke dalam kantong baju. Biasanya rokok yang dibungkus dengan kertas ini merupakan rokok kretek tanpa filter. Rokok kretek tanpa filter inilah yang sebenarnya merupakan rokok asli buatan Indonesia sebagai ciri khas dari Indonesia. Dan kebanyakan rokok yang terbungkus dari kertas ini adalah rokok lama atau rokok jaman dahulu. Rokok dengan filter yang terbuat dari spon atau busa inilah yang merupakan rokok dari tradisi luar negeri.

Nah, berbeda dengan tahun-tahun kemarin, bahwa beberapa tahun terakhir ini, bungkusan rokok mulai diisi dengan pesan-pesan kesehatan dan bahaya dari menghisap rokok seperti kanker, paru-paru, atau serangan jantung. Hal ini diajukan karena adanya undang-undang tentang peraturan merokok, di fasilitas umum dan juga pribadi. Ya, walaupun sudah banyak pesan yang tertera pada bungkus rokok, tetap saja para perokok masih menjadi perokok aktif. Itu berarti bahwa pesan-pesan tersebut hanya sebagai hiasan bungkus semata.

Sejarah Rokok

Menurut sejarah dunia tentang rokok, bahwa pertama kali yang menggunakan rokok adalah orang-orang dari suku-suku asli di Amerika. Suku-suku tersebut diantaranya suku Indian, Maya dan juga Aztec. Sampai pada akhir abad ke-15, belum ada sama sekali yang mengetahui tanaman tembakau ini. Hanya penduduk pribumi Amerika lah yang mengetahui tanaman tembakau ini.

Menurut para pakar Arkeologi, bahwa 4000 tahun yang lalu bahkan ribuan tahun sebelumnya suku Indian Amerika Utara sudah menggunakan tembakau. Penggunaan tembakau tersebut digunakan masih sebatas media alternatif pengobatan saja. Rokok awal mulanya hanya berupa tembakau yang diletakkan ke sebuah pipa lalu dibakar dan dihisap dengan mulut melalui pipa tersebut. Dan fungsi dari rokok ini adalah sebagai teman ngobrol. Sehingga dapat dikatakan bahwa saat itu, mereka menggunakan atau menghisap rokok hanya ketika mereka sedang berkumpul dan bercengkerama dengan masyarakat sekitar atau dengan suku lainnya untuk mempererat persaudaraan. Maka dari itu, tidak heran jika ada yang mengatakan bahwa rokok memiliki filosofi sebagai pererat tali silaturahmi.

Baca juga: Sejarah Jembatan Ampera

Bukan hanya sebagai pererat tali silaturahmi. Tembakau yang digunakan pada rokok tersebut juga dapat digunakan sebagai obat alternatif pada masa itu. Dengan menumbuk tembakau lalu diolesi ke bagian luka pada kulit manusia, tembakau itu dapat menyembuhkan luka alias mengeringkan luka yang basah. Bahkan pada masa itu, suku Indian menggunakan rokok sebagai media perantara kepada dewa-dewa mereka. Sehingga, ketika mereka sedang ritual, mereka akan selalu membakar rokok mereka dan mencoba menyampaikan harapan-harapan mereka melalui asap rokok yang telah dihirupkan ke langit-langit.

Abad Ke-16

Rokok memang berawal dari suku Indian yang mencoba memperkenalkan kepada orang-orang sekitar, atau orang-orang yang berkunjung ke wilayah mereka. Seperti halnya pada Christoper Colombus beserta rombongannya pada abad ke-16. Ia yang melanglang buana mengelilingi dunia, mampir ke suku Indian untuk bersinggah sejenak. Nah, di sanalah ia mulai diperkenalkan adanya rokok oleh suku Indian. Ia dan rombongan mulai mencicipi untuk menghisap tembakau atau menghisap rokok yang diberikan dari kepala suku Indian.

Ada yang berpendapat khususnya para pelaut Spanyol kalau kata ‘tembakau’ berasal dari nama pulau Tobago. Dulunya para pelaut Spanyol ini dikenal dengan sebutan ‘Pelaut Ekspedisi Colombus’. Kata ‘Tobaco’ berasal dari warga sekitar yang sedang melinting daun dengan ukuran besar. Mereka sedang melakukan ritual merokok. Saat itu, Colombus bertemu dengan salah seorang tua yang sedang merokok, atau saat itu disebut dengan sebutan ‘injun’. Karena penasaran, dan warga setempat melihat Colombus penasaran dengan kegiatan ‘injun, maka warga setempat pun mulai menawarkan kepada Colombus.

Baca juga: Sejarah Catur

Clombus pada masa itu sebagai kapten kapal, tidak bisa menolak tawaran dari warga setempat, hingga ia mulai mencoba untuk ‘merokok’ pertama kali. Pertamanya mereka hanya sekadar mencoba saja, namun, lama kelamaan mereka ketagihan dan tertarik untuk mencobanya lagi. Akhirnya mereka berniat untuk membawa budaya tersebut yaitu budaya hisap tembakau ke benua mereka yaitu Benua Eropa.

Mereka membawa sebagian daun tembakau itu untuk ditanam di tanah mereka. Saat itu mereka adalah orang-orang Eropa dan Portugis.  Budaya hisap tembakau pun mulai merambah ke Benua Eropa yang dibawa oleh Christoper Colombus beserta rombongannya. Hingga kemudian, terdapat seorang diplomat asal Prancis. Ia tertarik dengan budaya hisap tembakau ini. Akhirnya ia memutuskan untuk mempopulerkan budaya tersebut ke seluruh Eropa.

Jean Nicot

Diplomat asal Prancis tersebut bernama Jean Nicot. Karena Nicot yang telah mempopulerkan budaya hisap tersebut, maka kemudian muncullah istilah ‘Nikotin’ yang merupakan kandungan dari tembakau pada rokok.  Saat itu, Jean Nicot merupakan Duta Besar Perancis di Pengadilan Portugis pada tahun 1560. Ia telah mencoba mempublikasikan budaya hisap tembakau itu pertama kali ke Ratu Catherine de Medici. Bahkan ia juga merekomendasikan ke sang Ratu bahwa tembakau tersebut dapat dijadikan sebagai obat alternatif untuk migrant atau sakit kepala sebelah. Hingga pada akhirnya, tembakau tersebut mulai tersebar ke seluruh Perancis dan Eropa.

Untuk menghormati jasa Jean Nicot yang sudah menyebarluaskan tanaman tersebut, maka tanaman tersebut diberi nama dari nama panjangnya yaitu ‘Nico’ yang kemudian digubah ke nama latin yaitu ‘Nicotiana’. Istilah latin tersebut dipisahkan pada awal abad ke-19 alkaloid, dan menjadi ‘nicotin’.  Nah, sudah tahukan, kenapa ada istilah ‘Nikotin’ yang merupakan kandungan dari tembakau rokok? Asal mulanya ya karena orang yang bernama Nicot inilah yang mempopulerkan hisap tembakau ini.

Karena adanya perkenalan budaya hisap tembakau yang diperkenalkan oleh Nicot ini, akhirnya para bangsawan Eropa pun mulai mencoba melakukan budaya hisap rokok. Pada akhirnya, kebiasaan merokok pun mulai ada yang saat itu hanya sebatas kalangan bangsawan Eropa saja, karena pada kalangan menengah ke bawah belum sanggup untuk membeli tembakau yang  digunakan pada rokok.

Pada masa itu, tembakau yang semakin populer ini bukan dikenal sebagai bahan baku rokok, melainkan sebagai obat alternatif yang sangat mujarab. Hingga pada akhirnya, banyak orang yang mulai menggunakan tembakau ini dengan cara mendengus, yaitu merokok dengan pipa atau cerutu. Bahkan pada masa itu pun, tembakau digunakan dengan cara dikunyah, atau dicampur dengan bahan lainnya untuk penyembuh penyakit.

Kalangan Bangsawan Eropa

Tidak seperti suku Indian, para bangsawan Eropa menghisap rokok ini hanya sebatas untuk kesenangan, kepuasan, dan model trendy saja pada masa itu. Berbeda dengan suku Indian yang memiliki budaya hisap rokok sebagai media ritual untuk berdoa kepada para dewa. Dan juga sebagai silaturahmi antar suku. Seiring berjalannya waktu, rokok mulai populer hingga ke pelosok-pelosok Eropa. Hal ini membuat seseorang memunculkan inovasi dan ide dalam menggapai rezeki melalui peluang.

Baca juga: Sejarah Gitar

John Rolfe yang merupakan bangsawan sekaligus pengusaha di Eropa, mulai tertarik dengan peluang dari rokok ini. Hingga pada akhirnya, ia memutuskan untuk membudidayakan tembakau, agar ia dapat menjadi produsen tembakau yang mana kini menjadi konsumsi mereka para bangsawan Eropa. Pada awal abad ke-17, wilayah Amerika Modern, khususnya daerah colonial Inggris, tepatnya pada tahun 1611 terdapat perkebunan tembakau yang sangat besar di Virginia, Inggris. Kebun tersebut adalah milik John Rolf.

Ia mendapatkan benih tembakau yang ia impor dari Trinidad dan Venezuela. Ia juga meminjam alat teknologi untuk berkebun milik Walter Raleigh. Hingga 8 tahun kemudian ia berkebun, ia mulai mengekspor hasil panennya dari Virginia ke Inggris. Dari waktu ke waktu, John Rolfe terus meningkatkan perkembangan budidaya tembakaunya dengan cara memperluas lahan ladang tembakau miliknya dengan panen yang berjumlah skala besar. Sehingga, membuat John Rolfe ini menjadi orang pertama di dunia yang memiliki ladang tembakau terluas.

Tak hanya sebatas Eropa saja. John Rolfe yang ingin meraup untung lebih banyak lagi, ia mencoba memperluas jaringannya. Hingga ia mencoba untuk memulai jalur perdagangan tembakaunya ini hingga ke Amerika. Secara pengetahun ilmiah, mengenai perdagangan dan pengiriman tembakau dari Amerika Serikat ke Eropa terdapat buku petunjuk bertanam tembakau yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1855 di Inggris.

Dari waktu ke waktu, dari zaman ke zaman, perdagangan rokok pun mulai tersebar ke mana hingga ke belahan dunia manapun. Pada akhirnya terdapat pedagang dari Spanyol yang masuk ke Negara Turki dan memasarkan rokok yang ia dagangkan. Karena Turki merupakan Negara Islam, maka akhirnya budaya merokok pun juga mulai digunakan oleh orang-orang Islam. Di akhir hayatnya, ia bersama istrinya yang merupakan putri kepala India merupakan dunia yang baru bagi dirinya.

Sejarah Rokok Kretek di Indonesia

Tadi, kita sudah memaparkan bagaimana sejarah rokok itu terjadi, dan bagaimana asal mulanya hingga rokok dapat tersebar ke seluruh dunia. Jadi, setelah rokok mulai tersebar yang diawali oleh bangsa Eropa, Indonesia pun juga mulai merasakan penyebaran budaya merokok ini. Budaya ini bermula dari kota Kudus. Tak heran bukan, kalau kita sering melihat pada kemasan rokok yang mana kota yang banyak memproduksi rokok adalah kota Kudus. Memang masih simpang siur sejarahnya, bagaimana rokok ini bisa tersebar hingga ke kota Kudus ini. Bahkan masih belum jelas juga, bagaimana terjadinya kok rokok di Indonesia alias kota Kudus ini mulai menggunakan rokok kretek.

Terjadinya Rokok Kretek

Namun, jika ditanyakan kepada para pekerja pabrik rokok, mereka akan menjawab bahwa rokok kretek ini berawal dari Haji Djamari pada akhir abad ke-19. Haji Djamari melakukan penemuan dan percobaan tentang bahan rokok ini. Perbedaan rokok kretek dengan rokok dari Eropa yang tersebar itu terletak dari bahan yang digunakan padsa rokok. Rokok dari Eropa hanya sebatas tembakau saja, sedangkan rokok yang dimiliki Indonesia ini merupakan rokok yang bahannya terdapat campuran cengkeh dan tembakau yang dijadikan satu dalam silinder rokok. Inilah asal mula nama ‘Rokok Kretek’

Baca juga: Peninggalan Kerajaan Majapahit

Haji Djamari melakukan percobaan ini karena adanya penduduk asli Kudus yang mulai merasakan sesak dada ketika menghisap rokok dari Eropa. Ketika Haji Djamari dipanggil untuk mengobati penduduk terdebut, Haji djamari mengolesi minyak cengkeh tersebut ke dada orang tadi. Alhasil, dada orang tersebut sudah tidak merasa sesak lagi. Ia bisa bernafas dengan normal kembali. Haji Djamari juga terkejut bukan main khasiat dari cengkeh itu.

Hingga akhirnya, Djamari mencoba bereksperimen dengan mencampurkan tembakau dengan cengkeh yang dicacah halus dan dilinting dengan kertas kretek. Alhasil, rokok buatannya lebih harum dan tidak membuat tenggorokan sakit. Perlu diketahui bahwa pada masa itu, melinting bukanlah kegiatan seorang pria.

Dari waktu ke waktu, Djamari pun mulai terbiasa dengan menghisap rokok hasil temuannya sendiri. Dan ia juga merasakan kalau sakitanya juga mulai hilang. Ia pun mulai memberitahukan tentang penemuannya tersebut ke salah satu temannya.  Berita mengenai rokok ciptaan Djamari yang bisa menyembuhkan penyakit pun mulai tersebar ke mana-mana. Hingga rokok ciptaan Djamari pada masa itu dikenal dengan istilah ‘Rokok Obat’.

Nama dari ‘Rokok Kretek’ ini dikarenakan adanya bunyi pada rokok yang terbakar. Jadi, dari tahun ke tahun Djamari mulai banyak pesanan ‘rokok obat’nya. Banyak yang meminta untuk dibuatkan dan banyak yang membeli ‘rokok obat’ tersebut ke Djamari. Nah, rokok buatan Djamari yang terbuat dari campuran tembakau dan cengkeh ini ternyata memiliki keunikan yaitu selalu mengeluarkan bunyi ‘keretek’ saat cengkeh dibakar. Hingga pada akhirnya, rokok ini pun dinamakan dengan ‘Rokok Kretek’.

Dulu, awalnya rokok kretek ini dibungkus dengan menggunakan klobot atau daun jagung yang sudah kering. Dan klobot tersebut telah dijualnya per ikat. Dengan jumlah per ikat adalah 10 linting. Klobot tersebut dijual tanpa menggunakan kemasan apapun. Hanya kosongan atau polosan lalu diberikan kepada para pelanggan yang meminta untuk dibuatkan rokok kretek. Hingga rokok kretek pun akhirnya mulai terkenal ke seluruh pelosok Indonesia.

Djamari dipercayai meninggal pada tahun 1890. Untuk identitas dan bagaimana asal-usul Djamari, masih belum jelas sejarahnya. Namun demikian, hasil karyanya masih bisa dinikmati hingga sekarang. Itulah kekuatan sebuah karya yang mengabadikan orang yang berkarya.

Nitisemito

10 tahun setelah kematian Djamari, hasil karya Djamari pun dilanjutkan oleh Nitisemito yang merupakan salah seorang perintis industri rokok di Kudus. Usaha rokok yang dimiliki Nitisemito berdiri sejak tahun 1906 dan mulai sah secara resmi pada tahun 1908. Bisnisnya terdaftar dengan merk ‘Tjap Bal Tiga’. Banyak yang menyangka bahwa tonggak atau pondasi dari industri rokok retek di Indonesia ini adalah Nitisemito.

Sebenarnya rokok yang dibungkus dengan menggunakan daun jagung kering, banyak juga yang mempercayai bahwa ada juga yang menggunakan rokok dengan bungkus daun jagung kering atau rokok ‘klobot’ jauh sebelum Haji Djamari hidup. Menurut kepercayaan masyarakat Jawa, sejarah ‘rokok klobot’ ini sudah tercatat dalam kisah Roro Mendut. Roro Mendut merupakan seorang putri dari Pati yang dijadikan istri oleh Tumenggung Wiroguno yang merupakan salah seorang panglima perang kepercayaan Sultan Agung. Pada masa itu, Roro Mendut menjual rokok klobot ini. Dan pada saat itu, kebanyakan para laki-laki yang membelinya, karena saat bungkus rokok direkatkan, Roro Mendut merekatkan dengan menggunakan ludahnya.

Filosofi Rokok

Rokok tak hanya dihisap, dihirupkan dan diperdagangkan, melainkan rokok juga memiliki filosofi yang bermakna dalam setiap proses rokok. Berikut filosofi dari rokok di antaranya:

  • Mempererat Tali Silturahmi

Seperti asal mula dari rokok pada awalnya, bahwa rokok ini digunakan atau dihirup ketika terjadi pertemuan antar suku. Hal ini dikarenakan sebagai teman ngobrol dan untuk mempererat tali silaturahmi sesama manusia sebagai makhluk sosial.

  • Mengajarkan Ikhlas

Pernahkah Anda berpikir dan memandang orang merokok? Di situ terlihat, bahwa ketika ia melepaskan asapnya dari mulut atau hidung, asap-asap itu tersebar ke udara dan lama kelamaan akan lenyap. Hal ini dapat diibaratkan dengan harta benda. Harta benda yang awalnya kita miliki ini suatu saat akan hilang dan bukan kita pemiliknya. Maka kita harus ikhlas menerima, bahwa barang itu sudah bukan milik kita lagi.

  • Solidaritas

Merokok ini mengajarkan seseorang dalam sikap solidaritas yang tinggi. Banyak yang mengatakan bahwa dengan saling berbagi rokok, adalah bentuk dari kesolidaritasan sesama manusa dalam bentuk persaudaraan. Bahkan ada yang menyebutkan seperti ini, “Bagi-bagi penyakit aja pelit, apalagi bagi kesehatan.” Istilah tersebut dapat diartikan, bahwa ketika ada orang yang pelit dengan rokoknya, itu menandakan bahwa ia tidak solid alias pelit.

  • Kewajaran Hidup

Jika Anda pernah berkunjung ke salah satu pabrik rokok, maka Anda akan melihat kewajaran hidup ada di sana secara sistematis. Karena apa? Di sana Anda akan melihat para pekerja rokok yang tengah melinting rokok dan mengisi tembakau layaknya sebuah mesin pembuat rokok. Hal ini memberikan makna sistematis bahwa, “Harus ada yang dikerjakan, agar hidup dapat berjalan wajar.”

Itulah sejarah rokok dan juga tambahan dari filosofi dan makna dari rokok. Walaupun rokok memiliki sejarah yang bagus dan filosofi yang bermakna positif, namun ada baiknya kita dapat menyikapi adanya rokok ini dengan baik. Dengan cara jika kita perokok, maka kita harus menghargai orang yang tidak merokok. Begitu pun sebaliknya. Agar kehidupan dapat berjalan damai dan tentram.

The post Definisi, Sejarah dan Filosofi Rokok Didunia appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Sejarah Badminton Dari Setiap Negara Serta Makna Lambang PBSI /olahraga/sejarah-badminton Sat, 07 Dec 2019 02:15:22 +0000 /?p=756 Permainan bulu tangkis atau lebih dikenal dengan nama badminton ini merupakan salah golongan permainan olah raga yang dimainkan oleh dua orang untuk permainan tunggal atau dua pasang untuk permainan pemain…

The post Sejarah Badminton Dari Setiap Negara Serta Makna Lambang PBSI appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Permainan bulu tangkis atau lebih dikenal dengan nama badminton ini merupakan salah golongan permainan olah raga yang dimainkan oleh dua orang untuk permainan tunggal atau dua pasang untuk permainan pemain ganda. Pada intinya, permainan ini memiliki tujuan untuk memukul bola permainan yang diberikan nama ‘Shuttlecock’ atau lebih dikenal sebagai nama ‘kok’. Yang mana kok tersebut akan melewati jaring agar jatuh di wilayah lawan.

Tahu nggak? Kalau ternyata kata ‘badminton’ diambil dari nama sebuah gedung yang bernama Badminton House’. Gedung ini terletak di Glodiuscester, Inggris. Kalau secara bahasa Indonesia, nama ‘badminton’ ini adalah ‘bulu tangkis. Tapi, kali ini kita tidak membahas soal nama dan bahasa dari ‘badminton’, melainkan kita akan membahas sejarah badminton di Indonesia juga di dunia. Jadi, simak terus artikel ini agar kamu tahu bagaimana sejarah badminton secara lengkap di Indonesia dan juga di dunia.

Sejarah Badminton

Sebenarnya sejarah badminton di dunia ini masih belum jelas dari mana asal usulnya. Ada yang mengatakan kalau badminton berkembang di Mesir kuno sekitar 2000 tahun yang lalu. Tapi ada juga yang mengatakan kalau badminton ini berasal dari India, bahkan ada juga yang mengatakan kalau dari Republik Rakyat Cina. Permainan badminton ini sebenarnya sudah ada sejak zaman Yunani dan Mesir silam.

Disetiap Negara, selalu memiliki cerita masing-masing. Begitu pun juga dengan sejarah badminton yang memiliki versi yang berbeda-beda. Berikut ini adalah sejarah singkat dari berbagai Negara di seluruh penjuru dunia.

A. Republik Rakyat Cina

Orang yang mengatakan kalau badminton berasal dari Republik Rakyat Cina ini berpendapat bahwa dulu nenek moyang mereka melakukan permainan ini dilakukan di Tionghoa, Jianzi. Namun, nenek moyang mereka dulu tidak menggunakan raket, melainkan hanya menggunakan kok saja. Cara memukul koknya pun menggunakan kaki mereka. Nah, tugas dari pemain yaitu menjaga kok agar tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa menggunakan tangan.

B. Inggris

Berbeda halnya dengan di Inggris. Di zaman pertengahan, badminton ini merupakan permainan anak-anak yang dulunya bernama Battledores dan Shuttlecocks. Dan permainan ini pada zaman itu sangatlah populer. Sesuai namanya (Shuttlecocks), bahwa permainan ini sama halnya peraturan di Republik Rakyat Cina, yaitu menjaga kok tetap di udara dan menjaga agar tidak menyentuh tanah. Sedangkan untuk Battledores ini mereka menggunakan alat berupa tongkat atau dayung.

Saat Inggris mengkoloni Asia, mereka mulai menyebarkan permainan badminton ke Negara-negara Asia seperti Jepang, Republik Rakyat Cina, dan Siam (sekarang Thailand). Hingga permainan ini menjadi permainan yang sangat populer di masa itu di kalangan anak-anak.

C. London

Sedangkan sejarah badminton di London, bahwa permainan badminton sangat populer di kalangan anak-anak pada tahun 1854. Pada masa itu, di sepanjang jalanan London, Anda akan sering melihat banyak anak yang bermain permainan ini. Sampai-sampai permainan ini telah dipublikasi oleh sebuah majalah nasional pada masa itu, yaitu majalah Punch.

D. India

Sejarah badminton di India ini dipercayai bahwa olahraga kompetitif bulu tangkis ini diciptakan oleh petugas Tentara Britania di kota Pune pada abad ke-19. Di masa ini, permainan ini mulai berkembang dengan adanya alat bantu berupa jaring untuk menangkap dan memukul kok.

Baca juga: Sejarah OSIS

Permainan ini dulunya dinamakan permainan ‘Poona’, karena permainan ini terkenal di kota Pune yang dulunya memiliki julukan populer yaitu ‘Poona’.

Berbeda halnya di Jepun, kota Sukan (masih di Negara India), bahwa permainan badminton ini dikenal dengan nama ‘Hanetsukite’ yang sudah dimainkan sejak awal abad ke-16. Dan di sini pun juga sudah mulai menggunakan raket kecil dalam memukul dan menangkis kok. Namun ukuran raket, masih kecil, tidak seukuran dengan raket jaman sekarang.

Sejarah Nama Badminton

Seiring berkembangnya jaman, permainan ini yang berawal dari Inggris dan dibawa ke India pada abad ke-19, dan dibawa kembali lagi ke Inggris oleh tentara British pada tahun 1850-an yang diawali dengan memainkan permainan ini di kediaman bangsawan. Hingga di tahun 1860, permainan ini beralih nama menjadi ‘badminton’. Nama dalam permainan ini telah diumumkan oleh Isaac Spratt (sang penjual anak patung) dengan menggunakan media berupa pamflet.

Yang mana pengumuman tersebut diumumkan dengan judul berita “Badminton Battledore – a new game” atau jika diartikan menjadi “Battledore Bulu Tangkis – sebuah permainan baru”. Namun di masa itu tidak tercetak selembar pun. Di sinilah permainan tersebut lahir dengan nama ‘badminton’. Nama ini pun diambil dari sebuah gedung milik Duke of Beaufort yang bernama ‘Badminton House’, estat Duke of Beaufort’s di Gloucestershire, Inggris. Karena permainan ini sering dimainkan di gedung tersebut dan diresmikan atau diumumkan nama permainannya di gedung tersebut.

Baca juga: Sejarah Olahraga di Indonesia

Pada awalnya permainan ini memiliki nama ‘The Game of Badminton’. Namun, pada masa itu, mereka ingin menyederhanakan nama tersebut hingga menjadi ‘Badminton’ saja. Sedangkan untuk peraturan tentang tata tertib permainan badminton ini pertama kali ditulis oleh Klub Badminton Bath pada tahun 1877.

Sebenarnya peraturan ini merupakan peraturan yang dibuat oleh India pada masa sebelumnya. Sehingga mereka hanya menerjemahkan ke bahasa Inggris saja pada masa itu.  Hingga secara resmi, peraturan ini diumumkan dengan istilah ‘Dunbar’ di 6 Waverly Grove, Portsmouth, England pada tanggal 13 September 1893.

Pada tahun 1893, Asosiasi badminton di Inggris ini pertama kali dibentuk. Dan di tahun 1899, kejuaraan internasional olahraga badminton ini diselenggarakan dengan nama Kejuaraan All England. Hingga pada akhirnya, permainan ini pun dikenal sebagai cabang olahraga dan mulai populer di dunia terutama wilayah Asia Timur dan Tenggara, Indonesia juga termasuk. Hingga saat ini Negara yang mendominasi olahraga badminton adalah beberapa Negara di Skandinavia.

Berbeda halnya di Indonesia yang lebih akrab menggunakan nama ‘bulu tangkis’. Hal ini dikarenakan terdapat dua kata yaitu kata ‘bulu’ yang diambil dari bahan kok yang tersusun dari bulu ayam secara rapi, dan juga dari kata ‘tangkis’ yang memang merupakan aturan dari permainan tersebut. Sehingga, kebanyakan orang Indonesia menyebutnya permainan ‘bulu tangkis’

Induk Organisasi

Ada pun beberapa induk organisasi dari asosiasi badminton karena seiring waktu berjalan yang mulai terasa olahraga badminton ini. Seperti International Badminton Federation (IBF) yang didirikan pada tahun 1934. Federasi ini terdirikan beberapa anggota dari beberapa Negara di antaranya Inggris, Irlandia, Skotlandia, Wales, Denmark, Belanda, Kanada, Selandia Baru dan Perancis. Negara-negara tersebut merupakan Negara-negara pelopor federasi ini.

Baca juga: Sejarah Burung Garuda

Di tahun 1936, Negara India mulai bergabung menjadi afiliat IBF.hingga pada bulan September 2006, IBF berubah nama menjadi Badminton World Federation (BWF). Nama tersebut merupakan usulan dari beberapa Negara yang tengah mengadakan IBF Extraordinary General Meeting di Madrid, Spanyol dengan kesepakatan dan disetujui oleh seluruh 206 delegasi yang hadir pada saat itu.

Kembali lagi di tahun 1992, olahraga badminton telah menjadi olah raga Olimpiade Musim Panas yang diadakan di Negara Barcelona. Dan di olimpiade tersebut, Negara Indonesia dan Korea Selatan berhasil meraih medali emas.  Walaupun banyak yang mengeluh khususnya para ahli badminton, bahwa olah raga ini sudah berumur ribuan tahun, namun baru masuk olimpiade pada tahun 1992.

Sejarah Badminton Indonesia

Lalu, bagaimana dengan sejarah badminton di Indonesia? Di sini juga akan mencakup bagaimana sejarah Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) terbentuk. Di Indonesia sendiri olah raga badminton ini lebih dikenal dengan nama ‘bulu tangkis’.  Di masa penjajahan, terdapat beberapa perkumpulan bulu tangkis di Indonesia yang masih bergerak sendiri-sendiri tanpa adanya tujuan dan visi misi dalam pembentukan anggota dan olah raga. Bahkan mereka membentuk kelompok sendiri-sendiri tanpa aturan dan kebijakan yang berlaku. Sampai ada yang mencanangkan, bahwa beberapa organisasi harus bersatu secara nasional dengan tujuan sebagai organisasi pemersatu.

Dalam proses pembentukan wadah organisasi pemersatu ini tidaklah mudah, mereka harus mempertemukan atau menghadirkan tokoh pebulu tangkis atau pemain badminton handal dalam suatu kongres badminton. Hal ini sangat sulit dilakukan karena kurangnya komunikasi yang efektif, karena pada masa itu ponsel masih belum marak digunakan, hanya orang-orang tertentu yang menggunakan telepon. Sehingga tak heran jika hanya sebatas pulau Jawa saja mereka melakukannya. Bahkan hal ini bisa dilakukan ketika usai pembentukan dari Persatuan Olah Raga Republik Indonesia (PORI).

Baca juga: Sejarah Alat Musik Angklung

PBSI Berdiri

Salah satu tokoh yang memiliki ide untuk membentuk organisasi pemersatu ini adalah Sudirman dan kawan-kawannya. Sudirman dan kawan-kawannya pun mencoba mencari cara dengan meminta dukungan dari banyak orang melalui surat-surat yang mereka buat dan mereka sebar.

Jerih payah Sudirman dan kawan-kawan pun membuahan hasil dengan berdirinya Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada tanggal 5 Mei 1951 di Bandung. Pada tanggal yang sama, diakui sebagai kongres pertama PBSI hingga terbentuk susunan keanggotaan sebagai berikut:

  1. Ketua I : Soedirman.
  2. Ketua II : Tri Tjondrokoesoemo.
  3. Sekretaris I : Amir.
  4. Sekretaris II : E. Soemantri.
  5. Bendahara I : Rachim.
  6. Bendahara II : Liem Soei Liong.

Karena adanya kelahiran dari PBSI tersebut, maka secara otomatis kepengurusan di setiap daerah menjadi cabang dari kepengurusan pusat (PBSI) hingga berubah nama juga menjadi Pengda (Pengurus Daerah) untuk tingkat daerah/propinsi dan Pengcab (Pengurus Cabang) untuk kepengurusan tingkat kota madya/kabupaten.

Pada bulan Agustus 1977 telah tercatat 26 Pengda diseluruh Indonesia (kecuali Timor-Timur) dan 24 Pengcab. Sedangkan untuk jumlah perkumpulan yang tercatat sebagai anggota resmi PBSI ini diperkirakan sejumlah 2000 lebih perkumpulan.

Baca juga: Sejarah Sepak Bola

Arti Lambang PBSI

Adapun makna dan filosofi dari lambing PBSI itu sendiri yaitu:

  1. 5 warna yang di antaranya:
    1. Kuning : simbol dari kejayaan.
    2. Hijau : simbol dari kesejahteraan dan kemakmuran.
    3. Hitam : simbol dari kesetiaan dan kekal.
    4. Merah : simbol dari keberanian.
    5. Putih : simbol dari kejujuran.
  2. Gambar kapas yang berjumlah 17 biji yang merupakan simbol dari angka keramat yaitu angka kemerdekaan Indonesia atau pembacaan proklamasi.
  3. Gambar Shuttlechock yang terdiri dari 8 helai bulu yang melambangkan sebagai bulan kemerdekaan yaitu bulang kedelapan (Agustus).
  4. Huruf PBSI yang terdiri dari 4 huruf dan dihubungkan dengan gambar setengah lingkaran sebanyak 5 biji berwarna merah di bawah shuttlecock. Lambang telah menggambarkan sebagai simbol kemerdekaan Republik Indonesia yaitu tahun 1945.
  5. Gambar padi yang memiliki 51 butir yang merupakan simbol dari hari lahirnya PBSI yaitu tanggal 5 bulan 5 tahun 1951.
  6. Gambar perisai yang merupakan simbol dari ketahanan, keuletan, kerendahan hati, rendah diri tapi ulet, kuat, dan tekun.

Peraturan Badminton/Bulu Tangkis

Ada baiknya kita memahami bagaimana peraturan dari permainan badminton ini agar kita dapat bermain badminton dengan baik dan benar. Pada umumnya, sebelum permainan badminton dimulai, wasit akan melakukan pengundian dahulu dalam menentukan siapa yang mendapatkan bola pertama atau yang berhak melakukan servis.  Servis merupakan pukulan bola pertama untuk mengawali sebuah pertandingan telah dimulai. Nah, untuk servis sendiri terdapat aturan yang di antaranya sebagai berikut:

  1. Jika pukulan servis yang dilakukan oleh penyaji servis tidak dapat dikembalikan oleh penerima servis, penyaji servis tersebut mendapatkan nilai satu angka.
  2. Jika penerima servis bisa mengembalikan shuttlecock dengan sempurna dan penyaji servis gagal mengembalikannya, maka penyaji servis tidak mendapatkan nilai.

Selain servis, dalam permainan badminton juga terdapat bentuk permainan yang dibedakan menjadi dua yaitu tunggal dan ganda.

Baca juga: Sejarah Benua Antartika

  1. Permainan Tunggal

Baik tunggal putra maupun putri, untuk permainan tunggal, garis lapangan yang digunakan merupakan garis dalam bagian pinggir lapangan dan garis luar untuk garis yang berada di belakang.

  1. Permainan Ganda

Sedangkan untuk permainan ganda baik putra maupun putri, garis yang digunakan merupakan garis yang sebelah luar. Sedangkan garis belakang adalah garis yang bagian dalam. Dalam bentuk permainan ganda ini, juga berlaku campuran alias putra dan putri bisa dijadikan satu dalam satu permainan. Adapun beberapa peraturan umum yang perlu Anda ketahui dalam permainan badminton yang di antaranya sebagai berikut:

  1. Pemain
    • Ganda: jumlah pemain ganda yang terdaftar sebanyak 32 pasangan dan dibagi menjadi 8 grup. Nantinya, di setiap grup akan diurutkan sesuai peringkat dari masing-masing pasangan pemain.
    • Tunggal: sedangkan untuk pemain tunggal jumlahnya sebanyak 20 orang dan dibagi menjadi 5 grup. Sama halnya dengan pemain ganda, yaitu di setiap grup akan diurut berdasarkan peringkat dari yang tertinggi sampai yang terbawah.
  2. Perhitungan skor menggunakan sistem really point dengan catatan sampai sebatas 21 poin saja.
  3. Pada babak penyisihan dilakukan dengan model two winning set alias dua kali kemenangan. Hal ini berlaku bagi pemain tunggal maupun pemain ganda.
  4. Pada pemain ganda, di setiap pasangan dalam masing-masing grup akan bermain 6 kali pada babak penyisihan. Untuk menentukan siapa yang maju ke babak berikutnya ini dilihat dari point yang diperoleh dari setiap permainan sebelumnya.
  5. Sedangkan untuk pemain tunggal, 3 pemain urutan kedua dengan point tertinggi, dalam babak penyisihan akan dimasukkan ke dalam babak ¼ final langsung. Karena pada babak ¼ final hanya dibutuhkan 8 pemain saja.
  6. Untuk menghitung skor atau point ini akan dihitung dengan menggunakan alat canggih yaitu berupa software skor. Jadi, tidak aka nada kecurangan dalam menghitung point pemain.
  7. Setelah babak penyisihan untuk pemain ganda selesai, maka permainan dilanjutkan dengan penyisihan pemain tunggal dengan metode yang sama.
  8. Pada tahap berikutnya, sistem permainan menggunakan sistem gugur.
  9. Dalam babak 1/8 final untuk pemain tunggal ditiadakan, sehingga langsung ke babak ¼ final.
  10. Skema dalam babak 1/8 final ini adalah sebagai berikut:
    • (Peringkat 1 grup A) Vs. (Peringkat 2 grup B)
    • (Peringkat 2 grup C) Vs. (Peringkat 1 grup D)
  11. Durasi waktu dalam permainan badminton pun sebagai berikut:
    • Penyisihan = 2 jam
    • Sistem gugur pertama (1/8 final) = ½ jam
    • Sistem gugur kedua (1/4 final) = ½ jam
    • Sistem gugur ketiga (semi final) = ½ jam
    • Final = 40 menit
  12. Jika ditotal, durasi waktu keseluruhan adalah 6,5 jam.

Itulah 12 peraturan dalam permainan olah raga badminton yang perlu Anda ketahui. Namun, ada hal lain lagi dalam peraturan tersebut. Di setiap pemain olah raga, tentunya sering melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum permainan berlangsung. Nah, di dalam peraturan olah raga badminton ini, setiap pemain ketika ingin melakukan pemanasan, harusnya sebelum masuk ke lapangan agar tidak mengganggu durasi permainan.

Walaupun demikian, sejak Mei 2006 ketika pada kejuaraan resmi seluruh partai baik tunggal maupun ganda, penghitungan point menggunakan sistem 3 x 21 real point. Dapat dikatakan bahwa kemenangan dapat diraih jika sudah memenangkan dua set pertandingan. Hal ini berlaku bagi pemain tunggal maupun ganda. Meskipun dari waktu ke waktu, sistem perhitungan poin pada badminton sering mengalami perubahan, seperti yang dulunya menggunakan sistem klasik yaitu pindah bola 15 poin hingga berubah menjadi sistem terbaru yaitu sistem reli 21 poin.

Untuk penghitungan poin terdapat beberapa aturan yang di antaranya sebagai berikut:

  1. Jumlah nilai dalam satu pertandingan badminton adalah 15, jika tidak mengalami deuce. Hal ini berlaku bagi pemain tunggal maupun ganda dan juga berlaku baik putra maupun putri.
  2. Jumlah nilai dalam satu pertandingan tunggal putra adalah 11, jika tidak terjadi deuce. Jika terjadi deuce, maka nilai adalah 13, sehingga akan diberi tambahan 5 angka. Namun jika terjadi deuce pada angka 14, maka akan ada penambahan 2 angka.
  3. Sedangkan untuk pemain tunggal putra, jika deuce terjadi di angka 9, maka aka nada penambahan 3 angka dan jika terjadi deuce pada angka 10, maka akan ada penambahan 2 angka.

Adapun keterangan mengenai lapangan badminton sebagai berikut:

Lapangan

Panjang                       : 13,4 m

Lebar                           : 6,1 m

Lebar garis pembatas  : 0,5 m

Jaring Net

Jaring net terbuat dari tali halus yang ukurannya adalah sebagai berikut:

Panjang                       : 6,1 m

Lebar                           : 0,75 m

Tinggi                          : 1,525 m

Dan di sepanjang net terdapat pita putih dengan lebar 5 cm

Bola/kok/Shuttlecock

Kok badminton ini dibuat dari bulu angsa atau sejenisnya yang berukuran sebagai berikut:

Panjang bulu                                       : 60 – 70 mm

Diameter gabus                                   : 25 – 28 mm

Garis tengah ujung lingkaran bulu      : 54 mm

Jumlah bulu                                         : 14 – 16 helai

Berat bola                                            : 4,7 – 5,5 gr

Ya, itulah sekilas sejarah badminton, di mana kita memberikan informasi mengenai sejarah dan beberapa hal tentang badminton agar Anda lebih memahami bagaimana olah raga ini terbentuk dan bagaimana proses badminton ini tersebar. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua.

The post Sejarah Badminton Dari Setiap Negara Serta Makna Lambang PBSI appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
5 Dampak Peristiwa Lepasnya Timor Timur Dari Indonesia /indonesia/dampak-peristiwa-lepasnya-timor-timur Mon, 11 Nov 2019 02:49:36 +0000 /?p=5413 Pada tahun 1999 atau tepat 20 tahun yang lalu bangsa Indonesia mengalami suatu peristiwa yang luar biasa, yaitu kehilangan Propinsi Timor Timur sebagai bagian dari Negara Kesatuan RI setelah dilaksanakannya…

The post 5 Dampak Peristiwa Lepasnya Timor Timur Dari Indonesia appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Pada tahun 1999 atau tepat 20 tahun yang lalu bangsa Indonesia mengalami suatu peristiwa yang luar biasa, yaitu kehilangan Propinsi Timor Timur sebagai bagian dari Negara Kesatuan RI setelah dilaksanakannya referendum di bawah perjanjian yang disponsori oleh PBB. Momen lepasnya Timor Timur dibarengi dengan tragedi kemanudiaan yang ditandai oleh kerusuhan, kekerasan, pembunuhan, pembakaran dan ratusan ribu orang yang mengungsi.

Referendum dilaksanakan pada 30 Agustus 1999 ketika kondisi politik Indonesia masih mengalami guncangan sehabis bubarnya era Orde Baru. Timor Timur adalah wilayah bekas koloni Portugis yang bergabung dengan Indonesia secara resmi pada 17 Juli 1976, sehingga menjadi propinsi RI yang termuda yaitu propinsi ke 27. Setelah selama 22 tahun berada di bawah pemerintahan Soeharto, sebagian rakyat Timor Timur ingin lepas dari NKRI. Setelah referendum tersebut, Timor Timur resmi berubah nama menjadi Negara Timor Leste pada 20 Mei 2002.

Akibat Referendum Bagi Indonesia

Dampak peristiwa lepasnya Timor Timur sudah tentu membawa sejumlah konsekuensi pada negara Republik Indonesia dalam beberapa bidang kehidupan seperti berikut ini.

1. Dampak bagi anggaran negara

Sebagai daerah yang diistimewakan dari segi anggaran, Timor Timur menyerap sangat banyak anggaran negara. Salah satu alasan dipertimbangkannya referendum adalah ketidak seimbangan antara kontribusi bagi negara dengan biaya yang diperlukan untuk mempertahankan Timtim. Dengan referendum tersebut, dampak peristiwa lepasnya Timor Timur dari Indonesia justru dapat meringankan beban anggaran negara terutama setelah terjadinya krisis ekonomi tahun 1998 yang membuat negara sedang dalam keadaan terpuruk.

2. Mempengaruhi nama baik Indonesia

Tidak seperti wilayah lain di Indonesia, pendudukan Timor Timur tidak diakui oleh dunia internasional. PBB dan negara – negara barat seperti Portugal tidak memberikan pengakuan akan bergabungnya Timor Timur menjadi bagian dari Republik Indonesia. Pembiaran pendudukan Timtim dilakukan karena ketakutan bahwa Timtim akan dijadikan sekutu oleh Blok Timur. Mempertahankan Timor Timur di tengah kekacauan dan penolakan rakyatnya untuk bergabung dengan RI telah membawa beban bagi citra Indonesia di mata internasional. Sebenarnya apapun hasil dari referendum tersebut, setidaknya Indonesia telah terbebas dari tekanan dan kritik internasional, juga terlepas dari beban nasional untuk membiayai pembangunan di Timor Timur yang menyedot banyak anggaran negara.

3. Tekanan diplomatik terhadap Indonesia

Dampak peristiwa lepasnya Timor Timur memberi tekanan diplomatik yang cukup menjadi beban bagi Indonesia, dan tidak bisa dipungkiri menjadi salah satu alasan untuk mengadakan referendum tersebut. Walaupun referendum diadakan untuk menampung aspirasi rakyat Timor Timur, tetap ada kesan bahwa pemerintah Indonesia dapat dengan mudah tunduk pada tekanan dunia internasional dan kepentingan asing. Ketahui juga apa penyebab perang dingin dan sejarah perang dingin.

4. Mengancam keutuhan negara

Tidak mustahil bahwa setelah pelaksanaan referendum, dampak peristiwa lepasnya Timor Timur dari Indonesia akan membuat RI terancam mengalami tuntutan pemisahan yang sama. Para pengamat memperkirakan bahwa nasib Indonesia tidak akan jauh berbeda dengan apa yang dialami oleh Uni Soviet. Namun hingga saat ini negara Republik Indonesia tetap berdiri, utuh dan tidak mengalami perpecahan wilayah lagi.

5. Kehilangan sumber daya alam

Dampak peristiwa lepasnya Timor Timur bagi Indonesia bisa berarti kehilangan sumber daya alam yang menyumbang besar bagi pendapatan dan sektor ekonomi. Terdapat ladang minyak di laut Timor yang sangat disayangkan karena perekonomian yang meningkat dan kebutuhan konsumsi minyak di Indonesia yang juga meningkat. Ketahui juga mengenai sejarah pengembalian Irian Barat , dan pahlawan nasional dari Maluku.

Latar Belakang Referendum Timor Timur

Timor Timur bergabung menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia secara hukum sesuai dengan UU no,7/1976 tanggal 17 Juli 1976. Sejarah Timor Timur tidak termasuk ke dalam deklarasi kemerdekaan RI karena bergabung setelah peristiwa tersebut terjadi. Sebelumnya Timor Timur dijajah Portugis pada 1520 dan Spanyol  pada 1522. Tahun 1613 Belanda menguasai bagian barat Timor Timur namun direbut oleh Inggris pada 1812 – 1815. Setelah Inggris pergi terjadi perebutan antara Belanda dan Portugis. Berdasarkan perjanjian dengan Belanda tahun 1860 dan 1893, perjanjian terakhir hanya bertahan hingga 1914 dan Jepang menguasai Tim – Tim selama perang dunia II. Setelah itu Timor Timur diduduki Portugis sampai tahun 1975.

Salah satu partai politik utama Timor Timur yaitu Frente Revolucionaria Timor Leste Independence (Fretilin) mendapat banyak kekuasaan selama masa Portugis dan mendeklarasikan kemerdekaan sebagai Republik Demokratik Timor Leste pada November 1975. Pasukan Indonesia didukung Amerika dan Australia menduduki Timtim pada 7 Desember 1975 melalui Operasi Seroja, dan Timtim dideklarasikan sebagai bagian dari wilayah Indonesia sebagai propinsi Timor Timur. Setelah itu terus terjadi konflik antara pendukung kemerdekaan Timor Leste, pendukung integrasi Timtim dan pemerintah Indonesia. Pada tahun 1991 terjadi peristiwa besar yang disebut pembantaian Santa Cruz. Sekitar 4000 pelayat pro kemerdekaan yang sedang mengubur siswa muda yang dibunuh tentara ditembaki oleh tentara. Peristiwa itu menyebabkan lebih dari 200 orang tewas, dan rekaman yang diambil seorang jurnalis foto Inggris disiarkan di televisi negara – negara Barat sehingga Indonesia mendapat kecaman dari dunia internasional.

Pada 19 Desember 1998 atau tujuh bulan setelah Habibie menjadi Presiden RI, PM Australia John Howard mengusulkan untuk meninjau ulang pelaksanaan referendum bagi rakyat Timtim. Sidang kabinet di Bina Graha digelar untuk merespons permintaan tersebut pada 27 Januari 1999. Hasil sidang diumumkan Menlu Ali Alatas bahwa Indonesia akan melepaskan Timtim jika tawaran otonomi khusus yang diperluas ditolak. Pada pembahasan lebih lanjut dengan John Howard tanggal 27 April 1999, Habibie mengungkapkan rencana jajak pendapat untuk mengetahui kemauan rakyat Timtim. Kesepakatan pelaksanaan referendum pada 8 Agustus 1999 ditandangani oleh Ali Alatas, Menlu Portugal Jaime Gama dan Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan. Kesepakatan itu diterima secara bulat dalam Sidang Umum PBB.

Setelah dilakukan pendaftaran untuk rakyat yang memenuhi syarat mengikuti referendum dan beberapa kali penundaan oleh PBB, pada tanggal 30 Agustus 1999 referendum diselenggarakan. UNAMET (United Nations Mission in East Timor) bertanggung jawab atas pelaksanaannya sesuai dengan tujuan organisasi PBB untuk perdamaian dunia. Hasilnya diumumkan pada 4 September 1999 di Dili berupa sekitar 438.968 suara sah, sebanyak 344.580 suara atau 78,50 persen memilih opsi untuk merdeka dan 94.338 suara atau 21,50 persen memilih bergabung dengan Indonesia.

Tingkat partisipasi rakyat Timtim dalam referendum sangat tinggi mencapai 98,6 persen dari seluruh pemilih yang terdaftar sebanyak 451.792 orang. Dengan demikian Timtim resmi lepas dari kekuasaan Indonesia dan berada di bawah otoritas PBB untuk sementara hingga deklarasi resmi pada 20 Mei 2002 sebagai negara yang merdeka dan berdaulat, dengan Xanana Gusmao sebagai presiden pertamanya. Tanggal 30 Oktober 1999, bendera merah putih diturunkan dalam upacara sederhana dan tanpa liputan pers. Ketahui juga mengenai apa saja  organisasi regional dan global, peran Indonesia dalam perdamaian dunia dan sejarah berdirinya PBB.

Nama BJ. Habibie sebagai Presiden ketiga RI yang berjasa akan pembebasan Timtim dari Indonesia diabadikan dalam pembangunan jembatan sepanjang 540 meter di dekat Dili. Keputusan Habibie untuk memberikan jalan bagi referendum Timtim harus dibayarnya dengan tidak dapat mencalonkan diri kembali menjadi Presiden karena pidato pertanggung jawabannya ditolak oleh MPR. Walaupun dampak peristiwa lepasnya Timor Timur menjadi ganjalan bagi Habibie, kondisi rakyat Timtim pasca referendum sangat baik. Begitu juga hubungan dengan Indonesia dalam bidang politik, pendidikan, ekonomi dan angka kunjungan penduduk antara kedua negara.

The post 5 Dampak Peristiwa Lepasnya Timor Timur Dari Indonesia appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
5 Dampak Peristiwa Maluku Angkat Senjata Tahun 1521 /indonesia/dampak-peristiwa-maluku-angkat-senjata Fri, 08 Nov 2019 03:41:14 +0000 /?p=5402 Peristiwa Maluku Angkat Senjata adalah peristiwa perlawanan rakyat Maluku terhadap Portugis dan Spanyol. Peristiwa ini termasuk peristiwa sejarah di Indonesia sebelum merdeka dan awal dari masa kolonial Eropa di Indonesia.…

The post 5 Dampak Peristiwa Maluku Angkat Senjata Tahun 1521 appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>
Peristiwa Maluku Angkat Senjata adalah peristiwa perlawanan rakyat Maluku terhadap Portugis dan Spanyol. Peristiwa ini termasuk peristiwa sejarah di Indonesia sebelum merdeka dan awal dari masa kolonial Eropa di Indonesia. Ini terkait dengan kedatangan Portugis ke Kepulauan Maluku pada tahun 1521. Tentu di awal sangat disambut baik oleh penguasa di sana. Portugis diizinkan untuk membangun aktivitas di Ternate. Kemudian pada tanggal 8 November 1521 armada Spanyol yang dipimpin oleh Goncalo Gomes dan Carvalhinho tiba di Maluku juga. Beda dengan Portugis, Spanyol memasuki pelabuhan Tidore.

Hubungan antara negara Eropa dan pribumi Maluku mulai menghasilkan cerita baru. Pada tahun 1522, Antonio de Brito membuat benteng di Ternate yang bernama Saint John. Pertikaian Portugis dengan Tidore ketika Antonio de Brito mendengar kapal dari Banda yang ingin membeli cengkeh. Merasa ini persaingan dagang, Portugis menghancurkan kapal tersebut. Karena tenggelam di dekat Tidore, Orang Tidore membunuh tujuh belas Portugis. Pertikaian ini tidak lama. Aliansi Portugis dan Ternate berhasil menahan serangan aliansi Tidore dan Spanyol.

Konflik pun mereda sesaat. Hingga akhirnya muncul konflik lagi ketika aliansi Portugis dan Ternate mengalahkan aliansi Tidore dan Spanyol. Hingga akhirnya ditandatangani perjanjian damai yaitu Perjanjian Zaragoza. Cerita Maluku Angkat Senjata diawali setelah Perjanjian Zaragoza. Membaca sejarah Maluku, tidak cukup jika tidak mengetahui sejarah Kerajaan Tidore. Kerajaan Tidore termasuk dalam sejarah Kerajaan Islam di Indonesia. Berikut adalah beberapa Dampak Peristiwa Maluku Angkat Senjata :

1. Pemberontakan Rakyat Ternate

Perjanjian Zaragoza ini sangat menguntungkan Portugis. Mereka semakin seenaknya sendiri dan suka berlaku kasar pada penduduk pribumi. Sehingga Ternate pun memberontak dan meminta bantuan dari Jawa hingga Irian. Mereka mulai berani membakar tempat-tempat milik Portugis. Mereka lalu mengajak seluruh rakyat Maluku untuk menyerang Portugis bahkan saingan mereka orang Tidore juga ikut. Orang-orang Ternate membunuhi orang Portugis dan berhasil merampas banyak senjata dari Portugis. Pasukan pimpinan Tritoa Altaida mengalami kekalahan.

2. Benteng Ternate Diduduki Portugis

Dampak Peristiwa Maluku Angkat Senjata selanjutnya adalah benteng ternate di duduki oleh portugis. Kabar kekalahan Triota Altaida terdengar hingga Antonio Galvao. Meskipun dalam keadaan sakit, pemimpin Portugis itu memaksakan diri untuk menyiapkan angkatan perangnya. Galvao mencari bantuan dari orang-orang India. Galvao tahu bahwa rakyat Maluku yang mereka hadapi bukan lawan yang mudah dan persiapan mereka pun lengkap. Sehingga salah satu cara Portugis untuk memenangkan perang yaitu melakukan gerilya. Pada suatu malam, Galvao mendarat di Tidore. Dia lalu menghadapi penguasa Ternate yang waktu berada di Tidore. Setelah berhasil mengalahkannya, Galvao pun berhasil menguasai benteng Tidore.

3. Perlawanan Sultan Hairun

Ketika Galvao berkuasa di Maluku pada tahun 1536 hingga 1540, perilaku seenaknya sendiri yang dilakukan Portugis terulang lagi. Rakyat sengsara dan tertindas di bawah pendudukan Portugis. Portugis pun perlahan mulai berani memasuki istana, menanamkan pengaruh dan berani ikut campur urusan istana. Selain itu, mereka mengirimkan misionaris untuk mengkristenkan beberapa kerajaan kecil. Beberapa kerajaan kecil itu dihasut oleh Portugis untuk melawan Ternate.

Melihat kondisi ini, rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun memberontak melawan Portugis. Sultan Hairun merupakan tokoh Maluku yang terkenal. Bicara tokoh Maluku, ada pula pahlawan nasional dari Maluku. Rakyat Ternata mengepung benteng Portugis di tahun 1558. Sultan Hairun mengutus putranya yang bernama Pangeran Laulata untuk menyerang tentara Portugis di Maluku Selatan. Bahkan bonusnya Pangeran Laulata berhasil menaklukkan beberapa daerah baru untk Ternate. Portugis di Maluku Selatan berhasil dimusnakan pada tahun 1567. Tidak mampu menghadapi rakyat Ternate, Gubernur Portugis di Maluku yang bernama Lopez de Mesquita memikirkan sebuah rencana yang tak biasa.

Cara yang dipikirkan oleh Lopez de Mesquita sebenarnya adalah cara licik. Mereka mengundang Sultan Hairun untuk berunding. Sang sultan memenuhi undangan itu pada tanggal 25 Februari 1570 tanpa menaruh curiga. Tapi ternyata itu semua hanya jebakan dan Portugis membunuh Sultan Hairun. Sultan Hairun yang merupakan Sultan Ternate ke-23 ini harus tutup usia pada tahun 1570. Lopez de Mesquite berharap dengan matinya Sultan Hairun akan memadamkan semangat tempur rakyat Ternate. Tapi yang terjadi justru sebaliknya, tentu rakyat semakin marah. Ini seperti menyiram api dengan minyak. Politik yang kejam ini justru membawa kehancuran pada Portugis di Maluku.

4. Perlawanan Sultan Baabullah

Setelah Sultan Hairun gugur, perlawanan kini di bawah pimpinan Sultan Baabullah. Seorang sultan yang dijuluki Penguasa 72 Pulau. Rakyat Ternate yang sudah dipenuhi amarah menyerang Benteng Gamalama di Ternate. Pengepungan ini berlangsung hingga lima tahun hingga akhirnya menyerah pada tahun 1575 karena kehabisan persediaan. Akhirnya Ternate berhasil mengusir Portugis.

Portugis melarikan diri ke beberapa arah. Ada tentara Portugis yang pergi ke Hitu. Hitu adalah sebuah kerajaan kecil di Maluku. Sial bagi tentara Portugis, mereka pun diperangi oleh orang Hitu di bawah pimpinan Kapitan Sepamole. Ada juga tentara Portugis yang lari ke Tahula yang termasuk wilayah Tidore. Di Tahula ada benteng buatan Spanyol. Kelak, para Portugis yang bersembunyi di Tahula diusir oleh Belanda.

5. Portugis-Spanyol Menyerang Ternate

Raja Felipe II dari Spanyol berniat menguasai Ternate lagi. Dia melakukan ini setelah berhasil mempersatukan Spanyol dan Portugis pada tanggal 15 November 1582. Raja ini mungkin asing di telinga orang Indonesia. Namanya diabadikan menjadi nama Filipina. Dia menyuruh Gubernur Jenderal di Spanyol untuk membantu sisa-sisa Portugis di Maluku. Aliansi Portugis dan Spanyol berusaha merebut Ternate kembali. Tapi gagal. Kegagalan ini terjadi karena adanya orang Belanda yang berlayar di perairan Maluku. Di bawah pimpinan Steven van der Haghen, Belanda berhasil menguasai benteng Portugis di Ambonia pada 23 Februari 1605.

Rakyat Ternate yang membenci Spanyol dan Portugis kini beraliansi dengan Belanda. Bersama Belanda, rakyat Ternate menggempur Spanyol dan Portugis. Bahkan Belanda berhasil merebut Motir dan Makin dari Spanyol dan mendirikan benteng di sana. Sisa-sisa Spanyol di Tidore juga dihajar oleh Belanda. Perang dari tahun 1624 hingga 1639 berdampak pada kekalahan Spanyol. Kekuasaan Spanyol dan Portugis di Maluku harus tergantikan oleh Belanda. Portugis dan Spanyol pergi dan menguasai Timor Timur hingga tahun 1975. Setelah riwayat Portugis dan Belanda di Indonesia tamat, kini saatnya membaca sejarah berdirinya VOC.

Demikian informasi tentang dampak Peristiwa Maluku Angkat Senjata. Peristiwa Maluku Angkat Senjata ini perlu diketahui karena merupakan kisah awal penjajahan bangsa asing di Nusantara sebelum Belanda.

The post 5 Dampak Peristiwa Maluku Angkat Senjata Tahun 1521 appeared first on Sejarah Lengkap.

]]>